Ia mengaku unggahan itu sejatinya hanya ditujukan kepada Natalius Pigai, dan tidak ada maksud menghina masyarakat Papua.
Baca juga: Sembilan Pebulutangkis Indonesia ‘Ditahan’ di Thailand, 18 Pemain Telah Tiba di Tanah Air
Baca juga: VIRAL Pasangan Mesum di Halte yang Ramai Dilewati Orang, Sang Wanita Mau Setelah Dibayar Rp 22 Ribu
"Jadi berkembang isunya sebenarnya itu hanya untuk untuk pribadi. Jadi saya dengan pribadi Natalius Pigai,"
"Jadi sekarang sudah mulai berkembang saya melakukan perbuatan rasis,"
Ia kemudian mengaku jika dirinya tak berbuat rasis.
"Sebenernya saya bukan rasis,"
"Saya juga diangkat warga Papua. Saya juga sebagai anak Papua,"
"Jadi enggak akan mungkin saya melakukan rasis kepada suku Papua apalagi ke NP," tuturnya.
Namun demikian, ia mengaku siap dan akan kooperatif menjalani proses hukum atas kasus yang menjeratnya tersebut.
"Saya harus hadapi proses hukum ini supaya masyarakat di Papua mengerti dan paham bahwa proses hukum lah yang sebaiknya,"
Baca juga: Tak Terima Digugat Cerai, Pria Ini Jebak Istri Taruh Sabu di Jok Motor agar Ditangkap Polisi
Baca juga: VIRAL Pria Aceh Ini Wajahnya Disebut Mirip Shah Rukh Khan, Terkenal Sampai ke Malaysia
"Kalau nanti siapa yang salah, yang itu tergantung proses hukum yang menentukan,"
Ketua Relawan Pro Jokowi-Maruf Amin (Pro Jamin) itu kemudian mengungkapkan alasannya mengunggah konten berbau rasisme kepada aktivis Papua Natalius Pigai.
Dia mengaku kesal dengan Pigai karena kerap mengkritik pemerintah terkait berbagai isu.
Menurutnya, Pigai kerap mengkritik tanpa dasar kepada pemerintah.
"Sebenarnya sudah banyak saya baca tentang Natalius yang selalu menyerang pemerintah, kami Pro Jamin ini adalah profesional jaringan mitra negara,"
"Jadi kami sebagai mitra negara yang resmi diakui oleh Kemenkuham RI, kami berkewajiban juga untuk sebagai pembantu memantau juga, mengawas juga, mengawal," kata Ambroncius di Bareskrim Polri, Jakarta, Senin (25/1/2021).