Berita Banda Aceh

MIN 1 Banda Aceh (MIN Unggul) Siapkan 15 Golden Ticket untuk Murid TK Berprestasi, Masuk Bebas Tes

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala MIN 1 Banda Aceh (MIN Unggul), Cut Shafiah SPdI, menyebutkan tahun ini pihaknya menyediakan 15 golden ticket bebas masuk tanpa tes ke madrasah ini, bagi murid TK berprestasi.

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Madrasah Ibtidaiyah Negeri atau MIN 1 Banda Aceh (MIN Unggul) menyediakan 15 golden ticket masuk tanpa tes ke madrasah tersebut.

Golden ticket ini disiapkan bagi murid-murid TK yang berprestasi dan meraih juara pada event MIN 1 Diniyah Ruhul Quran (Minsadi) Tahun 2021.

Kegiatan atau lomba tersebut akan dilaksanakan 8 hingga 9 Maret 2021.

Event ini merupakan yang kedua kali dilaksanakan madrasah ini.

Tahun lalu, lomba ini dilaksanakan hanya untuk internal siswa MIN 1 Banda Aceh atau dikenal dengan MIN Mesjid Raya (MIN Mesra).

Tapi tahun ini, event tersebut dilakukan sekaligus untuk merekrut murid-murid TK berprestasi yang ingin menempuh pendidikan di madrasah ini.

"Ada 15 golden ticket yang kita sediakan. Peraih golden ticket bebas tes masuk, langsung diterima di madrasah ini," kata Kepala MIN 1 Banda Aceh, Cut Shafiah SPdI.

Kepala MIN 1 Banda Aceh (MIN Mesra), Cut Shafiah SPdI memberikan penjelasan terkait 15 golden ticket yang disediakan untuk murid TK berprestasi dan meraih juara di event Minsardi 2021, saat technical meeting, Jumat (5/3/2021). (SERAMBINEWS.COM/SAFRIADI SYAHBUDDIN)

Ia menambahkan, setiap tahun ajaran baru, siswa yang mendaftar di sekolah ini sangat banyak, bisa mencapai tiga kali lipat dari jumlah yang diterima.

Untuk memberikan kesempatan bagi murid-murid berprestasi yang berada di luar zonasi madrasah ini, event Minsardi ini bisa menjadi solusi.

Hal itu disampaikan Cut Shafiah kepada Serambinews.com usai technical meeting  yang dilaksanakan di Mushalla MIN 1 Banda Aceh, Jumat (5/3/2021). 

Cut Shafiah menyebutkan, ada lima cabang yang dilombakan, yaitu Tahfiz Quran, Tartil Quran, Tahsinul Kitabah, Pidato Islami dan Puisi Islami.

Tahfiz Quran menjadi cabang yang paling banyak pesertanya.

Lomba tersebut diikuti seratusan murid dari TK/RA yang ada di Banda Aceh.

Cut Shafiah berharap kegiatan tersebut berjalan dengan baik, tanpa ada kendala apapun.

Pihaknya juga sudah mengimbau peserta dan seorang pendamping, agar mematuhi protokol kesehatan selama acara berlangsung.

Halaman
12

Berita Terkini