Taufik menjelaskan, pembuatan mobil listrik ini menghabiskan biaya Rp 150 juta.
Dengan rincian, PLN memberikan dana hibah sebesar Rp 86 juta, selebihnya ditanggung oleh USK.
“Terima kasih banyak atas dukungannya. Ini memberikan pengalaman bagi mahasiswa kami bagaimana membuat mobil listrik, kesempatan belajar, kesempatan ikut lomba, dan bagaimana membangun team work,” tutur Taufik. (*)
Baca juga: Palestina Kesulitan Tempat Tidur Merawat Pasien Covid-19, Pasien Melampaui Kapasitas Rumah Sakit