Laporan Herianto | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Ketersediaan bahan bakar minyak atau BBM bersubsidi jenis Premium di SPBU tampaknya segera akan berakhir.
Pasalnya, dalam waktu tidak lama lagi, BBM beroktan 88 tersebut akan segera diganti dengan BBM jenis baru yakni Pertalite khusus.
Namun demikian, untuk saat ini, Premium masih bisa didapat di SPBU-SPBU tertentu karena penjualannya belum dihapus.
Seperti ditegaskan Sales Manajer Pertamina Banda Aceh, Soni Indro Prabowo, sampai hari ini untuk wilayah Aceh belum ada perintah penghapusan program penjualan premium kepada kendaraan bermotor.
“Penyaluran BBM jenis premium ke Kota Banda Aceh dan Aceh Besar serta daerah lainnya, masih berjalan normal sesuai jadwal dan kuota masing-masing SPBU,” tegas Soni Indro Prabowo kepada Serambinews.com, Selasa (30/3/2021).
Baca juga: Antrian BBM Bikin Lalu Lintas Macet, Dishub Tegur SPBU, Minta Penjualan Premium Jangan di Jam Sibuk
Baca juga: Mau Disuntik Vaksin Covid-19, Karyawan Perusahaan Ini Dapat Bonus Rp 7,2 Juta
Baca juga: Erman Jaya Dikukuhkan sebagai Ketua APRI Aceh Periode 2021-2025
Hanya saja, Soni menyebutkan, ke depan BBM bersubsidi jenis Premium itu akan diganti dengan jenis BBM baru.
Ia mengungkapkan, kalau pun ada program penghapusan BBM jenis Premium diganti dengan BBM jenis Pertalite khusus, maka di Aceh baru akan dilakukan pada Juli atau Agustus 2021 mendatang.
“Harga Pertalite khusus itu nantinya juga sama dengan harga jual Premium Rp 6.450/liter,” papar Soni.
“Kalau pun ada, program penghapusan penjualan Premium baru direncanakan untuk wilayah Aceh pada bulan Juli atau Agustus 2021 mendatang. Untuk sekarang ini belum ada,” tukasnya.
Terkait kelangkaan Premium di sejumlah SPBU di Banda Aceh dalam beberapa hari belakangan, menurut Soni, hal itu tak berkaitan dengan stok BBM di Silo Krueng Raya.
Baca juga: 60 Jamaah Calon Haji Aceh Jaya Jalani Vaksinasi Covid-19 Tahap Pertama
Baca juga: Bappeda Aceh Singkil Gelar Pra Musrembang Forum SKPK, Ini Tujuannya
Baca juga: VIDEO Pelaku Bom Bunuh Diri Makassar Tinggalkan Surat Wasiat untuk Orang Tua
Sebab, beber dia, stok Premium di Silo Krueng Raya, Aceh Besar saat ini sekitar 2.100 kilo liter (KL). Stok sebanyak itu, menurutnya, cukup untuk distribusi 10 hari ke depan.
Bahkan, papar dia, stok Premium akan ditambah kembali, setelah persediaannya tinggal untuk penyaluran 3 hari lagi, sehingga akan masuk stok baru.
Stok BBM jenis Premium dan lainnya untuk suplai wilayah Aceh, terang Soni, barangnya diambil dari Tanjung Uban, Kepulauan Riau.
“Jika tidak ada gangguan cuaca ekstrim dan ombak besar di tengah laut dalam perjalannya ke Aceh, tiga hari sudah tiba di Pelabuhan Malahayati Krueng Raya, Aceh Besar,” paparnya.