SERAMBINEWS.COM – Pada Kamis (8/4/2021), dua kapal perang Prancis bersandar di Dermaga CT3 Sabang, Aceh.
Kedatangan kapal perang Prancis itu disambut langsung oleh Duta Besar (Prancis) untuk Indonesia, Olivier Chambard.
Dua kapal perang dan Dubes Prancis diketahui memiliki agenda selama tiga hari di pulau paling ujung barat Indonesia itu.
Berdasarkan informasi, dua kapal perang Prancis itu bernama FS Tonnerre dan FS Surcouf.
Kedua kapal itu singgah ke Sabang usai melakukan perjalanan dari India.
Setelah dari Sabang, dua kapal perang tersebut dijadwalkan akan melanjutkan perjalanan menuju Vietnam.
Baca juga: Dua Kapal Perang Prancis ke Sabang Kantongi Izin, Pesawat Tempur Asing di Natuna Sedang Diselidiki
Baca juga: Sosok Jacques Carrisan, Pahlawan Prancis yang Dikubur di Sabang, Didatangi 2 Kapal Perang dan Dubes
“Persinggahan grup #JeanneDArc2021 di Sabang, PHA Tonnerre & fregat FLF Surcouf. Bangga menyambut midships dari Sekolah Angkatan Laut,” cuit Dubes Prancis pada Kamis (8/4/2021) pagi.
Lalu, bagaimana kecanggihan kapal perang Prancis FS Tonnerre dan FS Surcouf yang singgah di Sabang itu?
Simak penjelasanya berikut ini.
FS Tonnerre
Melansir dari Military Factory, FS Tonnerre (L 9014) merupakan kapal perang milik Angkatan Laut Perancis.
Kapal itu berfungsi sebagai kapal serbu amfibi dan pengangkut helikopter Angkatan Laut Prancis modern.
Kapal FS Tonnerre tersebut merupakan bagian dari kelas Mistral, yakni kelompok tiga kapal permukaan kuat yang dirancang untuk mendukung operasi amfibi.
Kapal itu diluncurkan pada 26 Juli 2005 untuk melakukan uji coba laut yang dipersyaratkan dan secara resmi ditugaskan pada Desember 2006.
FS Tonnerre dirancang seperti ‘kapal induk’ yang mampu menampung Helikopter di kelas ringan, menengah dan berat.