Berita Banda Aceh

Konser Amal Mahasiswa Timbulkan Kerumunan hingga Viral, Aminullah Usman akan Panggil Pihak Kampus

Penulis: Muhammad Nasir
Editor: Jalimin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyegelan itu dilakukan oleh aparat gabungan, terdiri dari personel satpol PP dan WH Kota Banda Aceh, polisi dan TNI, Kamis (22/4/2021) siang.

Muhammad Nasir I Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman mengaku sangat geram terhadap terjadinya kerumunan massa dalam konser amal yang diselenggarakan oleh mahasiswa juruan seni drama, tari, dan music (Sendratasik) Universitas Syiah Kuala di cafe New Soho, Peunayong, Banda Aceh, Rabu (21/4/2021) malam.

Apalagi mahasiswa tersebut berjoget-joget ria, di saat umat Islam lainnya baru selesai shalat tarawih.

Padahal di sisi lain, saat ini Banda Aceh sedang terjadi peningkatan kasus positif Covid19.

Sehingga aksi mahasiswa itu, selain melanggar protokol kesehatan, juga tidak menghormati syariat Islam.

Aminullah mengatakan, saat ini pihaknya memang sudah menyegel kafe tempat diselenggarakan konser tersebut.

Bahkan pemilik kafe, penyelenggara, hingga mahasiswa yang berjoget sudah diperiksa pihak kepolisian.

Aminullah juga berencana memanggil pihak kampus tempat belajar mahasiswa yang menggelar konser di Banda Aceh tersebut.

Supaya pelanggaran protokol kesehatan dan pelanggaran syariat Islam itu menjadi pelajaran bagi pihak lain.

Sebelumnya, dunia maya sempat dikejutkan dengan beredar video sekelompok anak muda yang membentuk kerumunan di sebuah acara live musik. 

Mereka tampak berjingkrak-jingkrak mengiringi alunan musik. 

Kegiatan itu merupakan konser amal untuk bencana Nusa Tenggara Timur (NTT) yang diselenggarakan oleh mahasiswa juruan seni drama, tari, dan music (Sendratasik) Universitas Syiah Kuala di cafe New Soho, Peunayong, Banda Aceh.

Konser amal itu pun langsung dibanjiri kecaman dari berbagai pihak. 

Selain menimbulkan kerumunan di tengah meningkatnya kasus Covid-19, juga dianggap tidak menghargai kesakralah bulan suci Ramadhan, apalagi even dilaksanakan kala sejumlah masjid lain sedang melaksanakan tadarus Alquran.

Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman pun bereaksi, ia memerintahkan cafe tersebut supaya disegel. 

Halaman
123

Berita Terkini