SUBULUSSALAM - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh akan membawa bayi orangutan yang ditemukan di Subulussalam ke Pusat Rehabilitasi Orangutan SOCP di Batu Mbelin, Sibolangit, Sumatera Utara.
Kepala BKSDA Aceh, Agus Arianto SHut mengatakan itu dalam siaran persnya yang dikirim Kepala Seksi Konservasi Wilayah II Subulussalam, Hadi Sofyan SSi MSc kepada Serambi, Kamis (3/6/2021).
Agus menyatakan, pihaknya telah menerima penyerahan berupa satu individu orangutan sumatera (Pongo abelii) dari Polsek Sultan Daulat, Kota Subulussalam. Dikatakan, orangutan ini berjenis kelamin jantan dengan perkiraan umur sekitar 2 tahun. Bayi orangutan tersebut diterima dari Kepolisian Sektor Sultan Daulat Kota Subulussalam.
Dari hasil pemeriksaan diketahui berat badan orangutan tersebut berkisar sekitar 5 kilogram dan secara keseluruhan dalam keadaan sehat. Namun, lanjut Agus karena orangutan sumatera tersebut tergolong masih bayi maka tim medis menyarankan untuk segera membawa orangutan tersebut ke Pusat Rehabilitasi Orangutan SOCP di Batu Mbelin, Sibolangit, Sumatera Utara.
Hal itu guna meminimalisir stress sehingga perlu pemerikasaan kesehatan lebih lanjut serta penanganan yang lebih intensif berupa adapatsi dan lain sebagainya kerena terpisah dari induknya sebelum dilakukan pelepasliran. Lebh jauh Agus menambahkan kronologis dimulai Selasa (1/6/2021), Balai KSDA Aceh mendapatkan laporan terkait akan diserahkannya satu individu orangutan sumatera dari Kepolisian Sektor Sultan Daulat.
Lantas pada tanggal 2 Juni 2021, menindaklanjuti laporan tersebut tim yang terdiri dari Balai KSDA Aceh, FKL, YOSL-OIC berkoordinasi dengan Kepala Satuan Reskrim Polres Subulussalam.(lid)