Berita Pidie

Kepala Sekolah dan Guru di Pidie Masih Banyak belum Divaksin, Disdik belum Tetapkan Jadwal Vaksinasi

Penulis: Muhammad Nazar
Editor: Mursal Ismail
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ASN Pidie melakukan vaksin di Gedung PCC Lampeudeu Baroh, Kecamatan Pidie

Sekretaris Dinas Pendidikan atau Disdik Pidie, Drs Yusmadi MPd, Jumat (11/6/2021), mengakui masih banyak guru maupun kepala sekolah belum selesai divaksin.

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Meski suntik vaksin massal oleh Tim Satgas Covid-19 di Pidie telah berakhir, Senin (7/6/2021), masih banyak kepala sekolah dan guru di kabupaten ini belum divaksin.

Salah satu penyebabnya diduga Vaksin Sinovac asal Cina itu tekah habis. 

Sekretaris Dinas Pendidikan atau Disdik Pidie, Drs Yusmadi MPd, kepada Serambinews.com, Jumat (11/6/2021), mengakui masih banyak guru maupun kepala sekolah belum selesai divaksin.

Vaksinasi itu wajib dilakukan guru maupun kepala sekolah. Oleh karena itu, kata Yusmadi, jadwal suntik Vaksin Sinovac ini akan dilakukan di kecamatan.

Dengan demikian guru lebih mudah pergi saat melakukan vaksinasi.

Namun, jadwal vaksin itu belum ditetapkan karena harus menunggu kesiapan Dinas Kesehatan Pidie, baik kesiapan petugas maupun vaksinnya. 

Baca juga: Calon Mertua Minta Uang Hantaran Rp 100 Juta Lebih, Pemuda Tampan Ini Pilih Batal Nikah: Hanya Kuli

Baca juga: FAKTA Ayah Tewas Dibunuh Anak Semata Wayang di Asahan, Jasad Korban Terikat hingga Motif Pelaku

Baca juga: Sederet Fakta-fakta Turki vs Italia di Piala Eropa, Live Streaming RCTI Euro 2020 Sabtu Dini Hari

"Kesiapan kita tergantung kesiapan Dinas Kesehatan Pidie," jelasnya.

Menurutnya, guru awalnya sempat takut disuntik, tapi setelah pimpinan daerah selesai divaksin, sehingga guru telah berani divaksin. 

"Semua guru harus divaksin karena berhadapan dengan tenaga pendidik sehingga imunitas harus kuat," jelasnya.

Dikonfirmasi Serambinews.com secara terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Pidie, dr Arika Husnayanti Aboebakar SpOG (K), menyebutkan saat ini dosis vaksin Sinovac masih ada stok.

"Bahkan, saat ini vaksin massal sedang dilakukan," tulis Arika via WhatsApp. 

Pidie Jaya Mulai Vaksinasi Guru

Seperti diberitakan sebelumnya, Tim Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Pidie Jaya mulai hari ini, Jumat (11/6/2021) hingga empat hari ke depan mulai memvaksinasi Covid-19 bagi guru di kabupaten itu. 

Pelaksanaan vaksinasi bagi guru ini di Gedung Tgk Chik Pante Geulima atau Taher Foundation atau 12 Puskesmas dalam delapan kecamatan di Pidie Jaya. 

Kepala Dinas Pendidikan atau Kadisdik Pidie Jaya, M Nasir MPd, menegaskan semua guru, baik yang PNS maupun non-PNS di Pidie Jaya wajib divaksin Covid-19. 

Bagi yang mangkir atau menolak vaksinasi ini, maka Kadisdik mengingatkan agar bersiap-siap diberikan sanksi administrasi dan diperhambat reputasi karir. 

"Haram bagi guru tak divaksinasi, jika ada guru yang mangkir, maka akan menjadi catatan kami. 

Kemudian akan diberikan sanksi administrasi hingga reputasi karirnya dan tak diizinkan untuk mengajar tatap muka," kata M Nasir melalui Serambinews.com, Jumat (11/6/2021). 

Oleh karena itu, Kadisdik mengingatkan agar semua guru di Pidie Jaya memanfaatkan kesempata ini untuk memvaksin diri. 

Kadisdik menyebutkan jumlah total guru di Pidie Jaya saat ini 3.711 orang. Rinciannya berstatus PNS atau ASN 1.211 dan non-PNS 2.500 orang.  

Menurut mantan Kepala Dinas Perdagangan dan Koperasi (Dudagkop) Pidie Jaya ini sesuai program nasional setiap tenaga kependidikan wajib divaksinasi Covid-19. 

Tujuannya tentu untuk memutuskan mata rantai penyebaran virus Corona di tengah masyarakat, sehingga masa pandemi Covid-19 ini cepat berakhir. (*)


Berita Terkini