"Hormon ini termasuk esterogen dan androgen, yang dapat memiliki efek samping sementara.
Salah satunya keluarnya air susu dari payudara bayi," tutur Dika.
Apa yang Harus Dilakukan?
Ia menuturkan, kondisi ini akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa bulan.
Namun, jika keluarnya air susu ini dibarengi dengan gejala lain, bayi harus segera dilarikan ke dokter.
"Jika diikuti gejala lain seperti dada menjadi kemerahan, keras, dan hangat, segera bawa ke dokter," ujar Dika.
Menurutnya, tak ada perawatan khusus yang harus dilakukan jika bayi mengalami kondisi galactorrhea.
"Jika bayi akan diberikan pijatan pada bagian tubuh, hindari menekan secara berlebihan pada area payudara bayi," pungkasnya.
Galactorrhea bisa dialami semua bayi, baik itu perempuan maupun laki-laki. (Tribunnews.com/Shella Latifa)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Puting Bayi Keluarkan Cairan Susu, Bolehkah Dipencet? Begini Kata Dokter Spesialis Anak
BERITA LAIN TERKAIT KESEHATAN BAYI