Liga 3 2021

Sambut Liga 3 2021, Batak United FC Medan Resmi Kontrak Sembilan Pemain Aceh

Editor: Imran Thayib
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengusaha asal Aceh, Hj Rizayati bersama pendiri FC Batak United, Syukri Wardi foto bersama pemain usai launching tim di Lapangan Mini Soccer Batak United, Medan Petisah, Kota Medan, Selasa (27/7/2021) malam.

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kompetisi Liga 3 2021 belum jelas jadwalnya menyusul kasus Covid-19 di Tanah Air masih tinggi.

Meski begitu, klub tetap melakukan persiapan karena jadwal sebelumnya akan bergulir awal September 2021.

Klub Liga 3 Sumatera Utara, Batak United FC terus mematangkan persiapan.

Teranyar, mereka secara resmi mengontrak sembilan pemain terbaik asal Aceh dalam mengarungi kompetisi kasta terendah itu.

Kecuali memboyong punggawa Tanah Rencong, Batak United juga dilatih arsitek asal Kota Sabang, Bryan Muharram.

Bukan rahasia lagi, Bryan Muharram adalah mantan alumni Paraguay itu merupakan putra dari pelatih kawasan asal Aceh, Iwan Setiawan.

Saat ini, Iwan Setiawan resmi menukangi klub Liga 1 asal Jawa Timur , Persela Lamongan.

Baca juga: Polres Aceh Jaya Sebut Kasus Galian C Ilegal Masih Dalam Penyelidikan, Kabag Ops: Ditangani Reskrim

Baca juga: Akhirnya Bisa Berkarier di Eropa, Mantan Pemain Timnas U-19 Indonesia Ini Kepincut Gabung Chelsea

Baca juga: Enam Hari Dirawat, Bocah Selamat Saat Tenggelam di Pantai Bantayan Seunuddon Dibolehkan Pulang

Baca juga: 2 Oknum TNI AU yang Aniaya Warga Merauke Diproses Hukum, Pakai Baju Tahanan dengan Kepala Botak

Sembilan pemain yang resmi dikontrak itu yakni Putra Agung (Sabang) , Reza fahmi (Pidie Jaya), dan Furqan Fadilah (Banda Aceh).

Kemudian, Ikhlas (Banda Aceh), Fadhil Rajab (Aceh Besar), Sahrul Akbar (Bireuen), Revi Septiansyah (Banda Aceh), Ridho (Sabang), Hamid asal Kuala Simpang.

“Sementara Khalidi (Aceh Timur) dan Alfarizi (Banda Aceh) masih kita negosiasi kontrak. Kita tak tertutup kemungkinan juga akan membawa pemain asal Aceh lainnya,” ungkap juru latih Batak United FC, Bryan Muharram kepada Serambinews, Rabu (28/7/2021).

Sebagaimana diketahui, Batak United yang berdiri sejak 18 Agustus 2018 itu didirikan mantan pemain PSMS Medan asal Samalanga, Syukri Wardi.

Bryan Muharram akan didampingi Munanda Faisal, pelatih fisik asal Lhokseuawe, plus Manejer Rezi Sukma, Kitman T Ahmad, dan Buchari HS.

Dalam mengarungi Liga 3 2021, klub itu disponsori oleh pengusaha muda asal Aceh, Dr (Cn) Hj Rizayati SH MM.

Peresmian atau launching jersey resmi klub di Lapangan Mini Soccer Batak United, Medan Petisah, Kota Medan, Sumut, Selasa (27/7/2021) malam.

Baca juga: 173 Warga Aceh Besar Meninggal Gara-gara Covid-19 Selama Pandemi, Terbanyak Pada Empat Kecamatan Ini

Baca juga: Parah! Masjid Bersejarah Peninggalan Tuanku Radja Silang di Aceh Tamiang Dicoret Kata-kata Hinaan

Baca juga: Kasus Covid-19 Terus Melejit di Lhokseumawe, 112 Warga Terpapar Selama Juli 2021, Sembuh 108 Orang

Baca juga: Korban Tenggelam di Krueng Tripa Nagan Raya belum Ditemukan, Tim Perluas Pencarian Hingga Tiga Km

Acara launching jersey klub itu dirangkai dengan santunan untuk anak yatim oleh Hj Rizayati bersama pendiri klub Batak United, Syukri Wardi.

Turut hadir Wali Kota Medan, M Bobby Nasution diwakili Kadispora, Pulungan Harahap.

Lalu, Komisaris PT IRJ yang juga Sekjen Pinter, Dr (Cn) Teuku Eddy Faisal Rusydi SHI, MSc, CM CTT (K), Presiden FC Batak United, Immanuel, tokoh masyarakat Kota Medan, dan para undangan.

Pada kesempatan itu, Rizayati menyampaikan komitmennya untuk terus mensupport klub Liga 3.

"Alhamdulillah, malam ini kami resmi menandatangani MoU kerjasama dengan FC Batak United. Ini merupakan bukti komitmen kami untuk memberikan dukungan penuh hingga selesai kompetisi," katanya.

Ia mengucapkan terima kasih atas sambutan dan kesempatan yang diberikan oleh management Batak kepadanya.

"Kita akan bersama-sama bergandengan tangan demi kesuksesan Batak United yang akan mengikuti kompetisi Liga 3. Dukungan yang kita berikan berbentuk jersey, transportasi, anggaran sesuai kebutuhan, serta bonus untuk pemain jika nantinya sukses melaju ke Liga 2," katanya.

Hj Rizayati berpesan kepada seluruh pemain untuk terus fokus dalam latihan dan menjaga kebugaran tubuh.

"Para pemain dan ofisial harus selalu menjunjung tinggi sportivitas di lapangan dan selalu menjaga kesehatan, apalagi di masa pandemi ini," pesannya.

Sebelum penandatanganan MoU, Syukri Wardi selaku pendiri FC Batak United memaparkan terkait perjalanan klub sepakbola yang akan berlaga di Liga 3 tersebut.

"Saat ini kita terus berbenah, target kita memenangkan kompetisi Liga 3 dan promosi ke Liga 2. Insya Allah, dengan talenta para pemain dan dukungan dari Presiden PT IRJ Group kami yakin bisa melalui segala rintangan untuk menuju Liga 2," pungkas Syukri Wardi, mantan punggawa PSMS Medan asal Samalanga itu.

Sudah Punya Stadion Mini

Sementara Tribun Medan melaporkan,  Batak United FC saat ini sudah memiliki stadion mini soccer milik sendiri sebagai fasilitas latihan tim.

Sekretaris Umum Batak United FC, Mus Muliadi mengatakan progress pembangunan berjalan cukup baik dan stadion mini tersebut sudah hampir rampung seluruhnya.

Rencananya Stadion Mini Soccer berukuran 65 x 22 meter milik klub Batak United tersebut akan diresmikan pada hari Minggu (2/8/2020).

"Kalau lapangan saja sudah selesai, bench pemain juga sudah ada. Tinggal pemasangan-pemasangan kelengkapan lainnya seperti jaring di sisi-sisi lapangan dan juga tiang gawang yang baru, serta penambahan rumput lapangan," ujarnya, Sabtu (1/8/2020).

Muliadi menjelaskan untuk proses pemasangan jaring dan tiang gawang juga terus dikerjakan.

Targetnya saat pembukaan hari Minggu semua jaring, tiang gawang dan kelengkapan stadion lainnya sudah terpasang.

Sementara itu, untuk pemasangan rumput akan dilakukan selanjutnya.

Rencananya stadion mini tersebut akan menggunakan rumput sintetis.

Pihaknya menargetkan proses perampungan rumput stadion mini tersebut bisa tercapai akhir tahun ini.

Begitu juga dengan kanopi stadion dan siatem pencahayaan yang komplit nantinya.

Namun mereka mengharapkan bisa selesai lebih cepat.

"Kalau tanah sudah diratakan tapi memang belum dipasang rumputnya. Rencana memang mau pakai rumput sintetis nanti, tapi ini awalnya untuk perkenalannya dulu (peresmian) terhadap stadion mini BUFC ini," terangnya.

Muliadi menjelaskan, konsep stadion Batak United yang beralamat di Jalan Titipapan, Gg Rezeki No 10 Kelurahan Seisikambing D Medan tersebut, sedikit banyak memang mengadopsi seperti stadion mini yang ada di Kota Bandung.(*)

Baca juga: VIDEO Pria Habisi Seorang Ulama di Sumut, Diduga Sakit Hati karena Disinggung Tak Pernah Kenduri

Baca juga: VIDEO - Terekam CCTV Wanita Pura-pura Belanja Kemudian Bawa Kabur 20 Bungkus Rokok

Baca juga: VIDEO Penampakan Kamar Hotel Tempat Penimbunan Tabung Oksigen Palsu, Dijual 10 Kali Lipat

Baca juga: VIDEO Mitos Penampakan Wanita Cantik Cut Glanceng di Pidie, Pohon Beringin Besar Dibersihkan Warga

Berita Terkini