Wanita Muda Tewas Bersimbah Darah di Kos, Ternyata Hamil 4 Bulan, Terungkap Penyebab Kematiannya

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi penemuan mayat perempuan di kamar kos.Wanita Muda Tewas Bersimbah Darah di Kos, Ternyata Hamil 4 Bulan, Terungkap Penyebab Kematiannya

SERAMBINEWS.COM - Penemuan mayat wanita muda menggegerkan warga.

Sebab, wanita tersewbut tewas bersimbah darah di kamar kos.

Perempuan berinisial R (20) ini ditemukan tewas di kamar kos yang ditempatinya seorang diri.

Mayat korban ditemukan bersimbah darah di kosnya di Desa Sengonbugel, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Minggu (25/7/2021).

Korban diketahui merupakan warga Desa Gunungrejo, Kelurahan Puncel, Kecamatan Dukuh Seti, Kabupaten Pati.

Di Pati, korban sempat bekerja di pabrik garmen sebelum akhirnya pindah bekerja di toko.

Meski ditemukan bersimbah darah, tapi polisi memastikan korban tewas bukan karena dibunuh.

Menurut polisi, kematian korban disebabkan karena mengalami pendarahan.

Kronologi penemuan mayat

Mengutip dari TribunJateng.com, penjaga kos berinisial S (49) menjelaskan, penemuan mayat berawal saat korban tak bisa dihubungi oleh keluarga.

Setiap nomor telepon korban yang dihubungi tidak ada jawaban.

"Kemudian keluarga korban meminta saudara yang tinggal di dekat kos korban untuk mengecek kondisi korban."

"Setelah saudaranya datang ke kos, korban sudah meninggal dalam keadaan separuh telanjang," ungkap S.

Dari keterangan yang ia terima, saat ditemukan korban sudah empat jam meninggal dunia.

Baca juga: Heboh! Mayat Pria Ditemukan Membusuk di Atas Kasur dalam Rumah di Nagan Raya, Begini Kronologinya

Baca juga: Fakta-fakta Penemuan Mayat dalam Karung di Aceh Timur, Ini Ciri-cirinya

Hamil 4 bulan

S pernah menanyakan kepada korban soal kemungkinan janin yang dikandungnya.

S bertanya demikian setelah disuruh istrinya.

Sang istri curiga perempuan yang menempati kamar nomor tiga itu sedang mengandung.

"Awalnya korban tidak mengaku, setelah saya desak terus, (akhirnya) mengaku. (Hamil) sudah empat bulan," ungkap S dilansir TribunJateng.com.

Setelah mengetahui hal itu, ia menawarkan diri untuk mendatangi rumah sang pacar.

Namun, lanjut S, korban menolak dengan alasan pacarnya sedang bekerja.

"Pacarnya orang Mayong, tapi tidak tahu persisnya Mayong di sebelah mana," bebernya.

Meninggal karena pendarahan

Diberitakan TribunJateng.com, Kasatreskrim Polres Jepara, AKP M Fachrur Rozi mengatakan, kematian korban tidak disebabkan karena pembunuhan.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan visum dokter puskesmas, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Terkait kondisi korban yang bersimbah darah, Fachrur mengatakan, itu karena korban mengalami pendarahan.

"Cairan yang bercampur darah merupakan ketuban yang keluar akibat pendarahan," ungkapnya, Selasa (27/7/2021).

Ia menambahkan, pihaknya juga menemukan celana dalam dengan bercak darah di dekat jasad korban.

Diduga celana dalam tersebut sengaja dilepas oleh korban.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJateng.com/Muhammad Yunan Setiawan)

Baca juga: Aceh Terapkan PPKM Mikro Sesuai Level Situasi Pandemi Covid-19

Baca juga: Jokowi Imbau Masyarakat Sebisa Mungkin Tak Makan di Tempat saat PPKM Dilonggarkan

Baca juga: Wali Kota Serahkan Bantuan Masa Panik untuk Korban Kebakaran di Lampaseh Kota

Tribunnews.com dengan judul FAKTA Perempuan Muda Ditemukan Tewas di Kos, Ternyata Hamil 4 Bulan, Penyebab Kematian Terungkap

Berita Terkini