Info KPCPEN

Melalui Penyaluran KUR, Pemerintah Dukung UMKM agar Bangkit dan Tetap Eksis di Tengah Pandemi Covid

Editor: Muhammad Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian selaku Sekretariat Komite Kebijakan Pembiayaan bagi UMKM menyelenggarakan kegiatan Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, Jumat (26/8/2021)

Adapun realisasi KUR di Provinsi Sulawesi Tengah sejak Januari 2021 sampai dengan 23 Agustus 2021 telah mencapai 1,96 triliun rupiah kepada 51.539 debitur.

Porsi penyaluran KUR di Provinsi Sulawesi Tengah selama tahun 2021 per sektor terbesar disalurkan pada sektor perdagangan (41,92%) dan disusul sektor pertanian, perburuan dan kehutanan (39,67%), dan jasa-jasa (10,49%).

Baca juga: Cara Ubah Data Salah di Sertifikat Vaksin Covid-19

“Pemerintah berharap dalam penanganan pemulihan ekonomi ini KUR bisa terus didorong. Apalagi Provinsi Sulawesi Tengah potensi hortikulturanya luar biasa,” kata Menko Airlangga.

Sektor pertanian merupakan salah satu andalan bagi perekonomian di Provinsi Sulawesi Tengah. Hal tersebut sejalan dengan penyaluran KUR pertanian jagung di provinsi tersebut sejak Januari 2021 sampai dengan 23 Agustus 2021 mencapai 36,05 miliar rupiah yang disalurkan kepada 1.662 debitur.

Tiga daerah tertinggi yang menerima penyaluran KUR di Provinsi Sulawesi Tengah yakni Kabupaten Buol (16,1 miliar rupiah), Kabupaten Parigi Moutong (4,01 miliar rupiah), dan Kabupaten Banggai (3,06 miliar rupiah).

Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi Meningkat, SMRC Sebut Kepercayaan Jokowi Kepada Airlangga Semakin Terlihat

"Khusus pertanian jagung, secara nasional KUR sejak Januari 2021 sampai dengan 23 Agustus 2021 telah mencapai 1,76 triliun rupiah yang disalurkan kepada 72.070 debitur," jelas Iskandar Simorangkir, Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

Pemerintah terus berkomitmen mengoptimalkan penyaluran KUR bersama stakeholders penyalur dan penjamin KUR yaitu Bank BRI, BNI, Mandiri, Askrindo, dan Jamkrindo.

“Jadi, Pak Gubernur, dari ini banyak yang bisa didorong melalui KUR. Dengan demikian banyak masyarakat bisa memanfaatkan,” pungkas Menko Airlangga.

Turut hadir dalam acara ini yakni Menteri Perindustrian, Gubernur Sulawesi Tengah, Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Deputi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah, serta perwakilan dari Bank BRI, Bank Mandiri, Bank BNI, Jamkrindo, dan Askrindo. (dep1/ltg/fsr)

Baca juga: Menko Airlangga Kunjungi Salah Satu Desa yang Cukup Baik Tangani Covid-19 di Lampung

Berita Terkini