Rizalihadi mengatakan sebelum pemberitaan itu muncul, dirinya bersama perangkat gampong lainnya sudah mengonfirmasi kondisi warganya itu Yusnidar, Minggu (10/10/2021) sore.
Laporan Seni Hendri Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI - Keuchik Gampong Keumuneng, Kecamatan Peureulak, Aceh Timur, Rizalihadi menanggapi soal janda tiga anak Yusnidar (48) warga Dusun Keunanga desa itu.
Pasalnya, sesuai pengakuan anaknya Nuril (17) ibunya yang menderita tumor rencana mau dibawa ke Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh oleh kakaknya, Amelia (20) menggunakan sepeda motor, Senin (11/10/2021).
Kata Nuril mereka terkendala biaya ke Banda Aceh untuk operasi tumor ibunya ke RSUZA Banda Aceh, seperti diberitakan Serambinews.com, Minggu (10/10/2021) malam.
Rizalihadi mengatakan sebelum pemberitaan itu muncul, dirinya bersama perangkat gampong lainnya sudah mengonfirmasi kondisi warganya itu Yusnidar, Minggu (10/10/2021) sore.
Kepada Serambinews.com, Rizalihadi, mengaku ia bersama perangkat gampong baru mengetahui Yusnidarsakit di rahim dan terjadi pendarahan di bekas operasi bagian perut, Minggu (10/10/2021 sore.
Ketika itu, saat yang bersangkutan meminta surat keterangan kurang mampu dari desa.
Baca juga: Tumor, Janda Asal Peureulak Ini Terkendala Biaya ke RSUZA Banda Aceh, Rencana Dibawa Pakai Sepmor
"Dari konfirmasi langsung ke ibu ini, benar dia mengaku sudah tiga tahun sakit pada rahim.
Tapi dia tidak terbaring dan bisa beraktivitas berjualan dan mengikuti kegiatan di gampong," kata Rizalihadi kepada Serambinews.com, Senin (11/10/2021).
Rizalihadi mengatakan tujuan ibu ini meminta surat keterangan kurang mampu dari desa untuk melengkapi persyaratan cek up bekas operasi di perut di RSUZA Banda Aceh.
"Dalam berita juga disebutkan, bahwa ibu ini ke Banda Aceh akan dibawa menggunakan sepeda motor karena tak ada biaya, bukan seperti itu.
Rencananya ibu ini dibawa oleh anaknya ke Banda Aceh naik sepeda motor karena dia enggak sanggup naik mobil karena mabuk dan bahkan bisa keluar kotoran.
Selain itu, dia mau singgah di tempat saudaranya di Lhokseumawe dan Bireuen," jelas Rizalihadi.
Rizalihadi juga meluruskan bahwa Yusnidar ini ke Banda Aceh bukan untuk operasi, tapi cek up bekas operasi karena pendarahan di perutnya.
Baca juga: VIDEO Kisah Pilu Suami Idap Tumor di Pidie Rawat Istri Lumpuh Terbujur Kaku