Berita Subulussalam

Subulussalam Juara Umum MQK II Aceh, Walkot : Anggaran 2022 Plot Rp 500 Juta Pengadaan Kitab Kuning

Penulis: Khalidin
Editor: Muhammad Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Subulussalam, H Affan Alfian Bintang SE didampingi wakilnya Drs Salmaza MAP menerima piala bergilir saat menyambut kafilah Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) II Aceh Tahun 2021 yang berhasil meraih juara umum, Senin (18/10/2021) di Pendopo Wali Kota Subulussalam.

Atas keberhasilan para santri binaannya itu, Abu Syafruddin menyampaikan ucapan terimakasih kepada para dewan guru di sana serta segenap pihak yang berpartisipasi dan doanya.

Abu Syafruddin juga berharap agar keberhasilan para santri ini mendapar keberkahan  dari Allah SWT dan bermanfaat bagi sang anak didik tersebut di kemudian hari.

Ponpes Minhajussalam adalah satu dari tiga dayah binaan Dinas Pendidikan Dayah Provinsi Aceh yang mulai dibangun tahun 2009 lalu.

Tepat 12 Juli 2010, Ponpes Minhajussalam mulai melaksankaan proses belajar mengajar tingkat SMP dan pesantren.

Di usia yang baru beranjak 12 tahun, Minhajussalam telah mampu mengantarkan sederet santrinya di berbagai ajang lomba mulai kabupaten dan provinsi.

Sebagaimana diberitakan, Kafilah Kota Subulussalam tampil sebagai juara umum Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) II Aceh Tahun 2021.

Hal tersebut ditetapkan dalam keputusan dewan hakim yang diketuai Tgk H Faisal Ali (Lem Faisal).

Baca juga: Subulussalam Juara Umum MQK Aceh

Hasil aneka lomba MTQ yang berlangsung pada 13-16 Oktober 2021, itu dibacakan oleh Sekretaris Koordinator Dewan Hakim, Tgk Muzakkir Sag, saat acara penutupan musabaqah tersebut di halaman Asrama Haji Embarkasi Aceh, Sabtu (16/10/2021) tadi malam.

Subulussalam menjadi juara umum setelah meraih juara pertama pada enam cabang yaitu Tauhid putra, Akhlak putra dan putri, Fiqh putri, Tafsir putri, dan Balaghah putra.

Dengan hasil itu, Kota yang memiliki semboyan ‘Sada Kata’ ini berhak membawa pulang Piala Bergilir MQK II Aceh Tahun 2021.

Kota Banda Aceh berada di posisi kedua setelah meraih juara pertama di tiga cabang yaitu Tauhid putri, Hadist putri, dan Balaghah putri.

Adapun peringkat ketiga diraih Kabupaten Aceh Selatan setelah mendapat juara pertama pada cabang Ushul Fiqh putri, juara kedua Hadist putri, dan juara kedua cabang Tarikh putri.

Sedangkan juara harapan I-IV masing-masing didapat Aceh Besar, Bireuen, Aceh Utara, dan Pidie.

MQK yang digagas Pemerintah Aceh melalui Dinas Pendidikan Dayah Aceh itu ditutup Gubernur Aceh, Ir H Nova Iriansyah MT, yang diwakili Staf Ahli Gubernur Aceh Bidang Keistimewaan Aceh, SDM, dan Hubungan Kerja Sama, Drs Bukhari MM, tadi malam.

Bukhari saat membacakan sambutan tertulis Gubernur Aceh mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada para ulama, abu-abu, teungku-teungku, dan pimpinan dayah yang dengan tanpa mengenal lelah sudah mendidik dan mencetak santri Aceh yang berkualitas.

Halaman
1234

Berita Terkini