Begitu juga dengan sosok polisi yang disebut Kombes Pol Ali.
5. Asmaul Husna yang Gugat Ibu Kandung Kini Laporkan Adiknya ke Polisi
Perseteruan antara Asmaul Husna dengan keluarganya tak kunjung berakhir.
Kali ini, Asmaul Husna kembali melaporkan adiknya, Rahmi, ke Polres Aceh Tengah, terkait dengan dugaan penyebaran Berita Bohong serta fitnah.
Dasar pengaduan yang dilayangkan oleh Asmaul Husna karena video yang telah disebarkan oleh terlapor Rahmi ke akun media sosialnya berdampak merugikan nama baik Asmaul Husna.
Apalagi, video yang diumbar ke publik tersebut, merupakan masalah pribadi yang akhirnya menjadi konsumsi publik.
Adapun video yang sempat viral dan tersebar secara luas, berisikan tentang proses sidang lapangan yang dilaksanakan oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Takengon.
Proses sidang lapangan tersebut, merupakan tahapan persidangan terkait dengan gugatan hak harta warisan.
Tersebarnya video ini, menjadi awal mula viralnya anak menggugat ibu kandung gara-gara harta warisan di Kota Takengon.
Tak terima, namanya di cap sebagai anak durhaka akibat beredarnya video tersebut, sehingga Asmaul Husna melaporkan adiknya ke Polres Aceh Tengah, terkait dengan sanksi Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU-ITE).
6. Miris! Lansia di Banda Aceh Ini 5 Hari Terkunci di Kontrakan tanpa Makanan, Dikerumuni Semut & Ulat
Sya'diah (73), ibu lanjut usia (lansia) yang hidup dalam kondisi memprihatinkan dan selama ini tinggal bersama anaknya yang diduga alami gangguan jiwa, diselamatkan staf Kantor Keuchik Gampong Seutui.
Ya, lansia ini diselamatkan setelah lima hari terkunci di rumah kontrakannya di Dusun Kulu, Gampong Seutui, Kecamatan Baiturrahman, Banda Aceh, Jumat (10/12/2021).
Informasi tersebut pertama kali diperoleh Serambinews.com dari Keuchik Gampong Seutui, T Amiruddin, Sabtu (11/12/2021) malam.
Keuchik Amiruddin, syukur nyawa ibu malang tersebut masih terselamatkan dan pertama kali diketahui oleh seorang staf Kantor Keuchik Gampong Seutui saat bermaksud mengantar bantuan langsung tunai (BLT) kepada ibu itu, selepas shalat Jumat sekitar pukul 16.00 WIB.
"Ternyata ibu Sya'diah sudah lima hari terkurung di kontrakannya dalam kondisi kaki sebelah kanan patah, tanpa makanan dan mulai dikerumuni semut dan ulat akibat luka darah manis yang beliau derita.
7. Tim SAR Medan Bergerak ke Lokasi Mobil Travel Masuk Jurang di Perbatasan Subulussalam-Pakpak Bharat
Upaya pencarian terhadap para penumpang dan sopir travel mobil Toyota Innova BL 1537 EF yang terjun ke jurang, Minggu (12/12/2021) pagi di Dusun Buluh Didi, Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Sitelle Tali Ureng Jehe (STTUJ) Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara masih terkendala.
Pantauan Serambinews.com di lapangan tampak sejumlah warga mendatangi lokasi kejadian kecelakaan travel asal Meulaboh, Aceh Barat tersebut.
Tim Basarnas Medan, Sumatera Utara yang dikonfirmasi Serambinews.com melalui Sutra mengatakan sudah menurunkan personel ke lokasi kejadian guna membantu pencarian korban mobil masuk jurang.
“Ini tim kami sudah bergerak dari Medan menuju Pakpak Bharat, nanti malam sudah tiba di lokasi,” kata Sutra kepada wartawan dalam percakapan via telepon seluler
Upaya pencarian belum dapat dilakukan karena belum adanya tim SAR di lokasi.
Masyarakat setempat mengaku juga sudah mencoba menyisir lokasi kejadian untuk mencari korban namun tidak berhasil.
8. 2 Tersangka ITE di Bireuen Sudah Nikmati Insentif Prakerja Rp 150 Juta Lebih, Pakai NIK Orang
Dua tersangka kasus tindak pidana Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) di Bireuen, Aceh, sudah menikmati insentif Prakerja Rp 150 juta lebih.
Mereka diduga menggunakan ratusan nomor induk kependudukan atau NIK orang lain di website Prakerja untuk mendapat bantuan dari pemerintah pusat itu secara online.
Kedua pria tersangka itu, yakni berinisial HE (36) warga Desa Alue Rheng, Kecamatan Peudada, Kabupaten Bireuen dan RI (36), warga Desa Sangso, Kecamatan Samalanga, Kabupaten Bireuen.
Kapolres Bireuen AKBP Mike Hardy Wirapraja SIK MH didampingi Kasat Reskrim AKP Arief Sukmo Wibowo SIK, menyampaikan hal ini dalam konferensi pers di Mapolres Bireuen, Rabu (8/12/2021).
Kapolres menyebutkan uang Rp 150 juta lebih itu dudah dinikmati kedua tersangka dalam kejahatan yang mereka lakukan sejak juli 2021.
9. Siapa Pembuat Ijazah Palsu Dokter Elwizan Aminudin? Rektor USK Banda Aceh Minta Polisi Usut Pelaku
Kasus dokter gadungan Elwizan Aminudin yang menipu sejumlah klub sepak bola hingga tim nasional atau timnas menyeret nama Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh.
Pasalnya, Elwizan selama ini mengaku sebagai lulusan dari Fakultas Kedokteran universitas tersebut.
Sontak, hal itu membuat Rektor Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh Prof Samsul Rizal angkat bicara.
Samsul Rizal meminta polisi turun tangan menelusuri jaringan pembuat ijazah palsu dokter gadungan di PSS Sleman Elwizan Aminudin yang kini telah dilaporkan ke polisi.
“Kita sangat mendukung upaya hukum untuk menelusuri siapa pembuat ijazah itu, supaya terbongkar," kata Samsul Rizal di Banda Aceh seperti dikutip dari Antara, Rabu (8/12/2021).
Samsul menegaskan, Elwizan Aminudin tidak pernah tercatat di Fakultas Kedokteran (FK) USK Banda Aceh.
Selain itu, pihak kampus juga tidak pernah mengeluarkan ijazah atas nama yang bersangkutan.
10. Penumpang Innova Masuk Jurang dan Tercebur ke Sungai di Subulussalam, Tiga Wanita Aceh Barat
Identitas sopir dan penumpang mobil Toyota Innova masuk jurang dan tercebur ke sungai di perbatasan Subulussalam mulai terkuak.
Mobil Toyota Innova bernopol BL 1537 EF itu terjun ke jurang pada Minggu (12/12/2021).
Berbagai sumber, seperti tim Search and Rescue (SAR) dan kepolisian di Polres Pakpak Bharat, Sumatera Utara memberi informasi sementara.
Dari Pos SAR Kutacane, Aceh Tenggara diperoleh identitas warga yang diduga sebagai penumpang mobil naas tersebut.
Mobil terjun ke Sungai Lae Kombih, Dusun Buluh Didi, Desa Tanjung Mulia Kecamatan Sitelle Tali Urang Jehe Kabupaten Pakpak Bharat.
Setidaknya ada tiga identitas yang diperoleh Serambinews.com dan disebut-sebut sebagai penumpang mobil rental asal Kabupaten Aceh Barat tersebut.