Kisah Pria Pilih Resign Sebab Cuti Bulan Madu Ditolak,Pindah ke Kantor Pesaing & Dapat Cuti Berbayar

Penulis: Yeni Hardika
Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

SERAMBINEWS.COM - Bulan madu setelah menikah tentu menjadi rencana setiap pengantin.

Oleh karena itu, calon pengantin juga akan mempersiapkan rencana bulan madunya setelah melangsungkan pernikahan.

Tak terkecuali seperti yang dilakukan oleh seorang calon pengantin berikut yang mengajukan permohonan cuti agar bisa pergi berbulan madu.

Namun sayangnya, permohonan yang sudah dia ajukan selama berminggu-minggu itu tidak mendapat respon dari atasannya.

Hingga pada akhirnya, permohonan cuti calon pengantin pria tersebut ditolak.

Tak hanya itu, dia juga diminta untuk mempertimbangkan posisinya jika bersikeras tetap mengambil cuti untuk bulan madu.

Kisah tersebut diungkap dalam unggahan panjang yang dibagikan ke utas "MaliciousCompliance" di Reddit.

Baca juga: Malam Pertama Berantakan, Pengantin Wanita Murka Lihat Ada Wanita Hamil Duduk di Ranjangnya

Baca juga: Emosi Dihina Jelek, Pria Ini Langsung Oplas hingga 9 Kali, Ini Wajah Barunya, Ortu Sampai Tak Kenal

Dilansir dari Newsweek , Minggu (23/1/2022), pegawai yang tak disebutkan namanya itu bercerita, menjelang pernikahannya dia meminta cuti tiga minggu untuk bulan madunya.

Ketika mengajukan permohonan cutinya saat itu, dia tidak terlalu memikirkannya.

"Semua orang tahu aku akan menikah," jelas pegawai yang mengajukan permohonan cuti tersebut, sebagaimana diberitakan Newsweek, Senin (17/1/2022).

"Aku punya akumulasi liburan lima minggu dan tidak berpikir itu akan menjadi masalah besar, terutama karena aku memintanya hampir delapan minggu sebelumnya." sambung pria itu.

Namun, dia kecewa saat menerima e-mail berisi "permintaan liburan ditolak" dari manajernya.

Pegawai itu pun bergegas menyelesaikan persoalan pekerjaannya itu.

Dia menempuh berbagai cara untuk menghubungi bosnya melalui telepon dan email.

Surel yang dia kirimkan itu pun akhirnya mendapat balasan.

Baca juga: Tak Puas Diberi Uang Rp 200 Ribu, Dua Pria Ini Nekat Rudapaksa Nenek 60 Tahun di Banyuasin

Baca juga: Tidak Hadir Saat Pesta Pernikahan, Pasangan Pengantin Tagih Uang Katering ke Tamu Undangan

Baca juga: Pekerjaannya Diremehkan, Sopir Truk Ini Pamer Slip Gajinya, Jumlahnya Tak Main-main

Akan tetapi, sayangnya balasan yang diterima tidak mengubah keadaan yang sebelumnya.

Email balasan selanjutnya yang diterima dari atasannya itu berbunyi:

"Dengar, kami membutuhkan orang-orang yang berdedikasi, jika Anda pikir dapat mengambil cuti tiga minggu untuk berlibur, Anda perlu mempertimbangkan kembali posisi Anda di sini."

Tanggapan itu membuatnya terkejut, terutama karena permohonan awalnya berjudul "permintaan liburan untuk bulan madu".

Pegawai tersebut lalu membalas e-mail manajernya dengan menulis, "tidak perlu pertimbangan" dan menyerahkan surat pengunduran diri.

E-mail itu ia teruskan ke HR dan meminta bosnya untuk memberitahu dia tentang tugas transisi.

Namun, dalam minggu-minggu berikutnya, tidak ada rencana transisi yang dilakukan.

Tepat setelah si pegawai keluar dari perusahaan, ternyata dia masih mendapat panggilan telepon dari mantan bosnya.

Baca juga: Terpaksa LDR karena Pekerjaan, Suami Ngamuk saat Lihat Istrinya Malah Main Serong dengan Berondong

Di panggilan telepon tersebut, atasannya bertanya apakah dia berencana akan masuk ke kantor.

"Apakah Anda berencana datang minggu ini?"

Tampaknya, atasannya belum mengetahui kabar bahwa pegawai yang mengajukan permohonan cuti dan ditolak itu sudah menyerahkan surat pengunduran dirinya.

Dia malah berkata pada pegawai tersebut untuk berhenti main-main dan masuk ke kantor.

Namun, pria itu tetap teguh pada pendiriannya dan akhirnya.

Keberuntungan pun berpihak padanya.

Setelah resign, pria itu mendapatkan tawaran pekerjaan baru di kantor pesaing dengan gaji yang lebih tinggi.

Kantor barunya itu bahkan memberinya cuti berbayar untuk berbulan madu tak lama setelah itu.

Di Reddit, sejumlah warganet memuji tindakan pria itu untuk mundur karena masalah ini.

Unggahan tersebut menghasilkan lebih dari 29.000 suara positif menurut pantauan Newsweek. (Serambinews.com/Yeni Hardika)

BERITA KANAL NEWS LAINNYA

Berita Terkini