Berita Nasional

Vaksin Merah Putih Miliki Sertifikat Halal, Uji Klinis Pertama Disuntikkan pada 90 Relawan

Editor: bakri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas kesehatan mencatat jadwal dan jenis vaksin imunisasi yang telah diberikan kepada balita di kediaman orang tua balita tersebut di Desa Rukoh, Banda Aceh, Aceh, Rabu (7/10/2020).

Ayo kita vaksin bareng-bareng, ayo kita selamatkan Indonesia.

Karena kalau belum vaksin bahaya luar biasa," ajaknya.

Adapun pada uji klinis tahap satu, kemarin, ada ada 90 relawan yang disuntik vaksin Merah Putih.

"Vaksin Merah Putih hari ini clinical trial fase I ada 90 orang sasaran," kata Direktur Utama RSUD Dr Soetomo, Dr Joni Wahyuhadi.

Baca juga: Sudah Komunikasi dengan MUI, Kementerian Kesehatan Pastikan Vaksin Merah Putih Halal

Baca juga: Survei Indikator, Vaksin Nusantara Lebih Populer & Dipercaya Masyarakat Ketimbang Vaksin Merah Putih

Fase pertama uji klinis dilakukan mulai dari 9 Februari 2022 dan berakhir pada 8 Maret 2022.

Joni tak menyebutkan berapa lama hasil uji klinis bisa diketahui.

Namun, dia menuturkan jika hasilnya bagus, uji klinis akan dilanjutkan ke tahap kedua.

Koordinator Riset vaksin Merah Putih Unair, Ni Nyoman Tri Puspaningsih memastikan seluruh relawan SUDah menjalani skrining sebelum disuntik vaksin.

Nyoman menyebut, ada 135 orang yang mendaftar sebagai relawan.

Identitas mereka juga ditutupi.

Pelaksanaan penyuntikan vaksin pun dilakukan secara tertutup.

"Jadi, kebutuhan uji klinis tahap sudah terpenuhi.

Namun pendaftaran relawan atau partisipan uji klinis vaksin Merah Putih masih terbuka luas bagi masyarakat," ujar Nyoman. (tribun network/fat/kps/dod)

Baca juga: Vaksin Merah Putih Paling Cepat Disuntikkan Tahun Depan

Baca juga: Pengembangan Vaksin Merah Putih Sudah 55 Persen, Uji Praklinik pada Hewan Mulai November

Berita Terkini