Berita Aceh Utara

Gawat! Pengguna Pukat Trawl Ancam Tabrak Perahu Nelayan Samudera Aceh Utara, Begini Dampaknya 

Penulis: Jafaruddin
Editor: Saifullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nelayan di Kecamatan Samudera, Aceh Utara bersama Panglima Laot mengikuti pertemuan dengan Lanal, Polair Lhokseumawe, dan pemerintah terkait persoalan pukat trawl atau pukat harimau, Minggu (20/2/2022).

Sementara Taufik, nelayan Kuta Geulumpang menyampaikan, nelayan tradisional di kawasan Samudera saat ini diancam oleh pemilik pukat trawl. Sedangkan pukat trawl tersebut dilarang dalam aturan. 

“Di mana hukum ? Di mana aparat penegak hukum ? Padahal Polair dan Lanal memiliki kewenangan untuk menangkapnya,” tukas Taufik. 

 Taufik menegaskan, jika aturan larangan trawl tidak ditegakkan, nelayan Samudera akan melawan pukat trawl. 

Baca juga: KuALA: Penangkapan Trawl di Aceh Timur Momentum Keseriusan untuk Atasi Perusakan Laut Aceh

Jika aturan nyou hana neutegakkan, kamou tetap meumuprang dengan pukat trawl (jika aturan tidak ditegakkan, kami akan memerangi sendiri pukat trawl),” tegas Taufik yang disambut suara teriakan warga lainnya.(*) 

Berita Terkini