Laporan Zubir | Langsa
SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Ribuan ASN Pemko Langsa dan masyarakat, TNI/Polri, dan BUMN/BUMD, Minggu (20/2/2021) melalukan gotong royong massal yang digelar di dua daerah pemukiman penduduk daerah setempat.
Gotroy kali ini dipusatkan di Gampong Sungai Paoh dan Gampong Matang Seulimeng, Kecamatan Langsa Barat, difokuskan pembersihan tempat pembakaran sampah, saluran air, jalan, dan fasikitas umum lainnya.
Wakil Wali Kota Langsa Dr. H. Marzuki Hamid, MM, yang memimpin aksi gotroy ini, mengatakan, mengatakan aksi pembersihan dilakukan hari ini bertepatan peringatan Hari Peduli Sampah Nasional Tahun 2022.
Dalam gotroy ini sekitar 4 ton sampah dari pembersihan saluran-saluran air dan juga tempat pembakaran sampah dikumpulkan selanjutnya dibawa ke pembuangan akhir sampah.
Baca juga: 298 Titik Gerai Presisi Polda Aceh Siap Layani Masyarakat untuk Vaksinasi
Marzuki Hamid juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh ASN, TNI/Polri, BUMN/BUMD, dan masyarakat yang telah ikut dalam aksi gotroy massal ini.
"Tujuan utama kita melakukan gotong royong massal ini supaya lingkungan kita tetap terjaga kebersihannya dari sampah," ujarnya.
Wakil Wali Kota juga berharap ke depan kegiatan ini dapatnterus dilaksanakan secara rutin dan agar dapat di koordinir oleh Keuchik dan Perangkat Gampong daerah masing-masing.
Beliau juga mengimbau warga tidak membuang sampah di luar pekarangan rumah, cukup dikumpulkan lalu digantung di pagar agar dibawa oleh petugas kebersihan gampong ke depo atau tempat pembuangan akhir sampah.
Baca juga: Bupati Abdya Sebut Minyak Goreng Buatannya Lebih Sehat
Hal itu merupakan kewenangan dan kewajiban Pemerintah Gampong. Kemudian dilarang keras membakar dan membuang sampah di pekarangan rumah, sungai, dan saluran air.
Mari sama-sama menjaga kebersihan daerah tempat tinggal kita masing-masing, jangan ada lagi masyarakat yang membuang sampah sembarangan demi kebersihan dan kesehatan.
"Kepada keuchik dan perangkatnya agar selalu berkoordinasi dengan Camat, Kapolsek dan Koramil untuk terus mengedukasi masyarakat menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan hidup," tutupnya. (*)
Baca juga: Tahanan Tewas Penuh Luka di Polsek Lubuklinggau Utara, 6 Polisi Dinonkatifkan hingga Diproses Propam