Baca tanpa iklan
Kayak Coblos Pemilu Aja, Warga Beli Minyak Goreng Wajib Celupkan Jari ke Tinta
SERAMBINEWS.COM - Kelangkaan minyak goreng membuat warga kesusahan untuk mencarinya.
Selain minyak goreng langka, minyak goreng juga mahal.
Makanya warga rela antre untuk membeli minyak goreng.
Ada yang unik saat membeli minyak goreng di Asia Plaza, Kota Tasikmalaya.
Seusai membeli, warga diwajibkan celupkan jari ke tinta, sama seperti setelah mencoblos di ajang pemilu.
Pihak manajemen Asia Plaza menerapkan kebijakan itu untuk meminimalisasi terjadinya pembelian minyak goreng berlebih oleh warga.
Baca juga: Antre Panjang Pembeli Minyak Goreng, Wanita, Pria Hingga Orangtua Bawa Anak
Rekaman video beli minyak goreng mirip sedang pelaksanaan Pemilu itu beredar di sejumlah grup WA.
"Beredar sejak kemarin. Ada dua video yang memperlihatkan konsumen menyelupkan kelingking ke bak tinta," kata Heru, salah seorang warga yang menerima video itu di grup WA-nya, Minggu (20/2).
Dalam dua rekaman video berdurasi 48 detik dan 36 detik itu terlihat antrian warga yang baru mengambil minyak goreng.
Mereka kemudian melewati meja tempat menyimpan bak tinta.
Baca juga: Minyak Goreng Langka, Bupati Abdya Olah Kelapa Sawit Menjadi Minyak Goreng Secara Manual
Setiap pembeli wajib menyelupkan kelingking dibantu seorang petugas.
Setelah itu mereka menuju kasir untuk melakukan pembayaran barang-barang yang dibeli termasuk minyak goreng.
Pembelian minyak goreng kemasan ini pun dibatasi hanya satu kemasan 2 liter setiap pembeli.
Harganya sesuai aturan pemerintah yaitu Rp 14.000 per kg. Kemasan 2 liter seharga Rp 28.000. (firman suryaman)
Baca juga: Dibogem Suami saat Malam Pertama, Pengantin Wanita Ini Bukannya Syok Tapi Tertawa, Begini Ceritanya
Baca juga: 1,1 Juta Kg Minyak Goreng Diduga Ditimbun dalam Gudang di Deliserdang, Ini Tindakan Polisi
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul UNIK, Seusai Beli Minyak Goreng Warga Tasikmalaya Harus Celupkan Jari ke Tinta,