All England 2022

Mengenal All England, Turnamen Bulutangkis Paling Bergengsi dan Prestisius di Dunia Sejak 1899

Penulis: Agus Ramadhan
Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Piala kejuaraan bulutangkis All England

Mengenal All England, Turnamen Bulutangkis Paling Bergengsi dan Prestisius di Dunia Sejak 1899

SERAMBINEWS.COM - All England telah menjadi turnamen bulutangkis paling prestisius dan bergengsi di dunia.

Turnamen bulutangkis All England masuk satu dari tiga turnamen super series BWF di level 1000

Tentunya, turnamen yang sudah diselenggarakan sebanyak 111 kali ini, sangat berbeda dari turnamen bulutangkis lainnya.

All England menjadikan turnamen paling tertua dan bergengsi di dunia.

Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan (kanan)/Melati Daeva Oktavianti, berpose di atas podium kampiun All England Open 2020, di Arena Birmingham, Inggris, Minggu (15/3/2020). (BADMINTON INDONESIA)

Baca juga: Tekat Kuat Tim Bulutangkis Indonesia di All England 2022, Tak Ingin Trauma Masa Lalu Menghantui

Para pemain menjadikan All England sebagai turnamen paling istimewa dan juga momok bagi mereka.

Tak mudah bagi sejumlah pemain untuk mepertahankan gelar diajang super 1000 All England Ini.

Dilansir dari allenglandbadminton.com, All England pertama kali digelar di stadion Guildford pada tanggal 4 April 1899. 

Saat itu hanya tiga nomor yang ditandingkan, yakni ganda putra, ganda putri dan ganda campuran.

Kemudian, nomor tunggal putra dan tunggal putri baru dipertandingkan di tahun selanjutnya, pada 1900.

Meskipun digelar setiap tahun sejak 1899, All England pernah dihentikan pada tahun 1915 hingga 1919 akibat dari Perang Dunia I.

Baca juga: Petik Pelajaran dari All England 2021, 22 Wakil Indonesia Siap Tampil di All England 2022

Setelah tahun 1919, All England kembali digelar di Royal Horticultural Hall, Vincent Square, London.

Namun di tahun 1940 hingga 1946 turnamen ini harus kembali rehat akibat dari Perang Dunia II.

Sebelum bernama All England, ternyata turnamen ini dulunya bernama ‘The Open English Championships’ di tahun 1899 hingga 1902.

Dalam penyelenggaraannya, All England sudah tujuh kali berpindah stadion, sebelum akhirnya memilih stadion Arena Birmingham atau National Indoor Arena, Birmingham, Inggris.

Halaman
123

Berita Terkini