"Duo bocil pagi-pagi di bulan ramadhan bermesraan, si ciwi dicium2.. Sudah di tegur/pemilik rumah di sekitar lokasi tapi mereka mengabaikan teguran warga, bisa dibilang dikandani meleng tok," tulis akun @pekalonganinfo.
3. Usai Viral Polisi Cari Informasi
Karena viralnya video tersebut, Babinkamtibmas Polsek Kedungwuni langsung mengecek lokasi dimana anak tersebut ber ciuman dan mencari informasi ke balai Desa Kwayangan.
Sri Ningsih Kadus 1 Desa Kwayangan, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan membenarkan adanya video viral tersebut di wilayah desanya.
"Betul mas, video viral anak ber ciuman di halaman perumahan paraduta di wilayah Desa Kwayangan," kata Sri Ningsih Kadus 1 Desa Kwayangan.
Baca juga: Oknum Kepala Sekolah Terciduk Lakukan Video Call Mesum, Dinas Pendidikan Turun Tangan
Baca juga: Oknum Guru Ketahuan Mesum dengan Selingkuhan, Digerebek Saat Setengah Telanjang di Toilet Musala
4. Ketahuan setelah dishare grup pemerintahan desa
Sri menceritakan, untuk kronologinya ia kurang mengetahui, karena awalnya diperintah sama kades untuk mengecek video viral tersebut.
"Video anak yang sedang ber ciuman itu dishare di grup pemerintah desa, kemudian saya disuruh pak kades untuk mengecek ke lokasi.
Akhirnya saya menuju ke rumah pak RT di perumahan paraduta," imbuhnya.
Setelah sampai di rumah pak RT, ternyata RT di wilayah perumahan tersebut tidak mengetahui peristiwa itu.
"Saya kemudian diarahkan ke warga yang bernama pak Komar. Sampai di rumah pak Komar, istrinya pak Komar memperlihatkan video anak ber ciuman di grup WA perumahan dan ternyata yang mengeshare ibu Rina," ucapnya.
Selanjutnya ia ke rumah yang mengirimkan video tersebut ke grup perumahan dan warga tersebut mengakui bahwa yang merekam video tersebut dirinya.
5. Awalnya ada 4 anak kecil
Dari keterangan warga yang merekam tersebut, kejadiannya itu baru sekali. Awalnya ada empat anak kecil yang duduk di bangku tersebut.
"Ibu Rina saya tanyai, apa bener video yang beredar di sosmed itu dari dirinya? Ibu Rina menjawab iya."