Momentum itu lalu dilanjutkan Komang hingga 18-13 setelah mencetak tiga angka berturut-turut.
Saat kedudukan 18-14 untuk keunggulan Komang, listrik sempat padam sejenak. Setelah itu, Komang memperlebar jarak 19-14.
Komang lalu mencetak game point 20-14. Namun, Li kembali mendekat 15-20 setelah pengembalian Komang menyangkut di net.
Pada gim kedua, Li mencetak angka lebih dulu, 1-0.
Baca juga: Perjalanan Bersejarah Piala Thomas,Insiden Scheele di Istora hingga Indonesia Rebut Gelar Juara 2020
Komang menyamakan kedudukan 1-1 dan berbalik unggul 2-1. Li mencatat skor imbang 2-2.
Pertarungan berlangsung sengit hingga skor 4-4. Li menjauh 7-4 setelah mencetak tiga poin beruntun.
Komang berusaha mengejar ketinggalan 7-8 dan berhasil mencatat skor imbang 8-8.
Komang kembali memimpin 10-8 setelah mencetak dua poin beruntun.
Namun, kondisi tersebut tidak bertahan lama serelah Li kembali menyamakan skor 10-10.
Komang kembali membuka jarak 16-11 dan 17-12. Komang mempertahankan posisinya dengan menjauh 19-12.
Komang yang sudah unggul jauh terus memberikan serangan hingga mencetak match point 20-12.
Li masih menambah angka 13-20, tetapi Kombang yang sudah memimpin berhasil menyentuh angka 21 lebih dulu. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)