Rumah Dilempari Peledak
Rumah Dilempari Bom Molotov, Ustaz Abdullah Akib Sebut Tak Punya Musuh & Doakan Pelaku Dapat Hidayah
Dibeberkan dia, saat bom molotov meledak usai dilempar orang tidak dikenal (OTK), api sempat membesar di teras rumahnya.
Penulis: Sadul Bahri | Editor: Saifullah
Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat
SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Pimpinan Pesantren Tahfidzul Quran Al Haalul Murtahil, Ustaz Abdullah Akib mengatakan, pelemparan bom molotov ke halaman rumahnya di Lorong Pawang Leman, Desa Drien Rampak, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, terjadi pada Selasa (17/5/2022) pagi sekitar pukul 10.00 WIB.
Kala itu, ungkap Ustaz Abdullah Akib, dirinya sedang menghadiri kegiatan di Seuneubok, yang lokasinya tidak jauh di desa tempatnya tinggal.
Dibeberkan dia, saat bom molotov meledak usai dilempar orang tidak dikenal (OTK), api sempat membesar di teras rumahnya.
“Alhamdulillah, meski api sempat membesar di teras, namun bangunan rumah tidak sampai terbakar,” ucapnya.
“Di dalam rumah saat itu ada istri dan anak saya,” ungkap Ustaz Abdullah Akib.
Saat kejadian, bebernya, istri dan anaknya sempat syok melihat kenapa bisa ada api dan ledakan besar di teras rumah.
Baca juga: Polisi Buru Pelaku Peledakan Bom Molotov di Rumah Ustaz di Meulaboh, Ini Ciri-ciri Pelempar Bom
“Namun untuk saat ini, keluarga saya dalam kondisi sehat dan baik-baik saja,” tuturnya.
Disebutkan dia, selama ini pihaknya merasa tidak ada masalah dengan siapapun.
Sebab itu, ia mengaku tidak mengerti mengapa teror bom molotov tersebut terjadi di rumahnya.
“Kita berharap kepada pihak kepolisian dapat mengungkap pelaku pelemparan bom molotov ini,” pinta dia.
“Kalaupun tidak terungkap, mudah-mudahan pelakunya ini bisa mendapat hidayah,” harap Ustaz Abdullah Akib.
Sementara itu, keseharian Ustaz Abdullah Akib merupakan salah satu guru ngaji di pesantren yang ia pimpin saat ini yakni Yayasan MBI di Lorong Pawang Leman.
Baca juga: BREAKING NEWS: Rumah Ustaz Abdul Akib di Meulaboh Dilempari Peledak
Selain itu, Ustaz Abdullah Akib juga ikut mengisi pengajian di sejumlah tempat dan ceramah-ceramah agama di Meulaboh.
Pelaku diburu