Baca tanpa iklan
Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Dinas Registrasi Kependudukan Aceh (DRKA) mengapresiasi sejumlah inovasi yang dilahirkan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Aceh Barat Daya (Abdya) dalam mempercepat dan mempermudah layanan administrasi kependudukan (Adminduk).
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris DRKA, Muhammad Amin MM saat melakukan kunjungan kerja ke Disdukcapil Abdya sekaligus membuka Focus Group Discussion (FGD) terkait survey kepuasan masyarakat terhadap layanan Adminduk.
“Patut kita apresiasi beragam inovasi yang dilahirkan Disdukcapil Abdya selama ini, seperti Abdya Ok, Serakit dan Sop Samsai, dan itu sangat mendukung, membantu, meringankan dan mempermudah layanan Adminduk bagi masyarakat,” Sekretaris DRKA, Muhammad Amin MM.
• Disdukcapil Abdya Layani Perekaman e-KTP di Rumah-rumah, Silakan Ajukan Permohonan
Melalui FGD yang menghadirkan sejumlah peserta dari akademisi, insan pers dan sejumlah itu, ia berharap mendapatkan masukan tentang upaya peningkatan layanan melalui berbagai inovasi yang telah dilakukan, ketersediaan layanan khusus terhadap penduduk rentan dan dukungan pemerintah daerah terhadap layanan Adminduk serta berbagai hambatan yang selama ini dihadapi.
“Bukan bermaksud untuk mencari kesalahan, akan tetapi melalui kegiatan ini kita carikan solusi terkait kelemahan yang dihadapi selama ini. Ibaratnya, survei ini seperti cermin, sehingga kita bisa melihat ada kelebihan dan kekurangan kita,” paparnya.
• Disdukcapil Abdya Layani Perekaman e-KTP di Rumah-rumah, Silakan Ajukan Permohonan
Sementara itu Kadisdukcapil Abdya, Jamaluddin menyambut baik kehadiran tim DRKA serta FGD yang dilaksanakan. FGD yang dilakukan merupakan upaya positif untuk meningkatkan kualitas layanan Adminduk pada Disdukcapil Abdya.
“Beginilah kondisi riil Disdukcapil Abdya. Meski dengan beragam bentuk kekurangan, Disdukcapil Abdya terus melahirkan inovasi untuk membantu masyarakat,” ujarnya.
Sejauh ini sangat banyak kekurangan yang dimiliki Disdukcapil Abdya, seperti belum memiliki gedung yang representatif, jaringan internet yang masih belum memadai, keterbatasan alat pendukung kegiatan Adminduk dan lainnya.
“Namun, hal itu tidak membuat Disdukcapil Abdya patah semangat, bahkan dengan beragam kekurangan dan keterbatasan pihaknya mampu mempermudah, mempercepat layanan Adminduk bagi masyarakat melalui inovasi Abdya Ok, Serakit dan Sop Samsai,” ungkapnya.
Tujuan digagasnya inovasi-inovasi tersebut, sebutnya, untuk memudahkan kalangan masyarakat yang tersebar dalam 152 desa dan 9 kecamatan di Abdya untuk mendapatkan layanan Adminduk secara lengkap.
Program itu dikhususkan untuk masyarakat yang sakit, cacat fisik dan cacat mental seperti orang dengan gangguan jiwa serta penyandang disabilitas serta masyarakat dengan kebutuhan lainnya.
Sebab, tambahnya, Adminduk ini penting bagi siapa saja karena akan berhubungan langsung dengan dokumen lainnya seperti bantuan sosial, jaminan kesehatan dan keperluan lainnya.
“Jika seorang warga tidak memiliki Adminduk, katakanlah seperti e-KTP dan kartu keluarga tentu mereka akan susah untuk mendapatkan layanan kesehatan baik di Puskesmas maupun rumah umum daerah,” ungkapnya.
Ia berharap melalui FGD ini, DRKA dapat memberikan solusi terbaik terhadap berbagai bentuk keterbatasan Disdukcapil Abdya, sehingga layanan Adminduk bagi masyarakat lebih optimal.(*)