SERAMBINEWS.COM, GRESIK - Badan Kehormatan DPRD Gresik menggelar rapat menyikapi viralnya video pria menikah dengan domba.
Politisi partai Nasdem ini diseret karena pernikahan itu dilaksanakan di Pesanggrahan Keramat Ki Ageng milik Nur Hudi Didin Arianto, Minggu (5/6/2022).
Pernikahan tersebut terekam dalam video berdurasi satu menit lebih.
Viral di media sosial, salah satunya grup Facebook Gresik Sumpek.
Video pernikahan itu dilakukan oleh seorang pria bernama Saiful Arif (44) mengaku sebagai Satrio Paningit.
Menikah dengan domba betina yang diberi nama Sri Rahayu binti Bejo.
Pernikahan itu diakui hanya sebatas konten saja.
Usai pernikahan tak lazim digelar, domba itu berada di halaman belakang pesanggrahan milik Nur Hudi.
Nur Hudi Didin Arianto adalah Sekretaris Komisi IV DPRD Gresik yang berasal dari Fraksi Partai NasDem.
Dalam pertemuan itu juga dihadiri anggota DPRD Gresik yang juga berasal dari Partai NasDem, Muhammad Nasir.
Muhammad Nasir mengaku kena prank saat mendatangi undangan pernikahan tersebut.
Muhammad Nasir yang juga ketua Badan Kehormatan DPRD Gresik mengaku akan merapatkan terlebih dahulu bersama anggota BK lainnya.
"Saya akan rapatkan dengan anggota dulu. Secara lembaga belum dapat perintah dari pimpinan jadi masih belum.
Entah besok kita rapat internal dulu," kata Nasir, Selasa (7/6/2022).
BK DPRD Gresik terdiri Jamiyatul Mukaromah selaku wakil Ketua, Mega Bagus, Abdullah Munir dan Mustajab sebagai anggota.
Rapat internal, kata Nasir, akan digelar dalam waktu dekat.
"Rapat internal untuk menyikapi, kita tidak kepingin marwah DPRD Gresik tercoreng," tutupnya.
Baca juga: FAKTA Saiful Arif Nikahi Domba Betina di Gresik, Bikin Konten Agar Viral dan Libatkan Anggota DPRD
Baca juga: VIDEO Viral Pria Menikah Dengan Domba di Gresik, Pembuatnya Mengaku Cuma Untuk Konten
Nur Hudi Minta Maaf
Anggota DPRD Gresik, Nurhudi Didin Arianto yang turut terlibat dalam pembuatan video memberikan klarifikasinya.
Nurhudi merupakan pemilik dari Pesanggrahan Kramat Ki Ageng.
"Itu hanya konten, tidak membawa agama atau menyinggung sisi agama mana pun," ujarnya, dikutip dari Kompas.com.
Nurhudi melanjutkan, motif atau tujuan membuatan konten ini agar viral.
Ia ingin video pria nikahi domba direspons oleh banyak warganet.
"Di awal sudah saya sampaikan ke teman-teman, kepada kyai, ini hanya konten supaya mendapat like yang banyak."
"Proses disitu sudah saya pesan jangan sampai ada menggunakan bahasa keagamaan apapun," katanya, dikutip TribunJatim.com.
Nurhudi kemudian meminta maaf lantaran konten tersebut mendapat kecaman dari sejumlah pihak.
Ia juga menegaskan, konten tidak bermaksud menyinggung budaya dan agama manapun.
"Dalam prosesi keceplosan dan berhubung tersebar terlebih dahulu. Kesalahan disitu menimbulkan Ketidaknyamanan di publik."
"Saya pribadi memohon maaf sebesar-besarnya saya tidak bermaksud untuk melecehkan agama dan melecehkan budaya," imbuhnya.
Respons Ketua DPRD Gresik
Ketua DPRD Gresik, Abdul Qodir menyayangkan pembuatan video yang viral itu.
Ia menilai pembuatan video sudah keterlaluan dan tidak mendidik masyarakat.
Oleh karena itu, Badan Kehormatan (BK) DPRD Gresik akan melakukan pendalaman.
Termasuk akan memanggil anggota DPRD Gresik, Nurhudi Didin Arianto.
"Kita dalami lebih lanjut, kita punya BK. (Video ini, red) Di ruang publik mengganggu perasaan umat beragama. BK bekerja bertindak sesuai dengan fungsinya," tegas Abdul Qodir, dikutip dari TribunJatim.com.
Baca juga: Iskandar Hoesin, Mantan Ketum Persiraja Dilantik Jadi Ketua KONI Riau Malam Ini, Mualem Ikut Hadir
Baca juga: Polres Simeulue Rilis Barang Bukti dan Delapan Tersangka Pengeboman Ikan
Baca juga: Alasan Gubernur Aceh Hentikan Kegiatan Dubes India: Kita Keberatan 2 Politisi India Menghina Islam
TribunJatim.com dengan judul Soal Pernikahan Manusia dengan Domba, Nasib Politisi Nasdem Bakal Ditentukan di Rapat BK DPRD Gresik