"Segala kemungkinan masih sangat terbuka koalisi dengan PKS, PKB atau partai yang lainnya, dan kami terus menjalin komunikasi yang baik dengan semua partai politik," kata Habiburokhman saat dikonfirmasi awak media, Selasa (14/6/2022).
Kendati demikian, dirinya tak mau berspekulasi lebih jauh perihal bergabung dengan koalisi.
Sebab kata dia, segala sesuatunya nanti diyakini akan berjalan dinamis.
Terpenting yang masih dan terus dilakukan pihaknya saat ini menjalin hubungan yang baik di antara partai-partai politik.
"Soal koalisi itu mirip-mirip jodoh, kita bisa berharap atau diharapkan, tetapi jadi atau tidak ya tergantung Yang Maha Kuasa, yang penting hubungan tetap baik," ucapnya.
Tak hanya itu, dia juga mengaku hingga saat ini komunikasi antara Gerindra dengan dengan PKS berjalan baik, mengingat sebelumnya sempat berbeda pandangan pasca Pilpres 2019.
Seperti kita ketahui, keduanya saat sebelum Pilpres 2019 berada dalam koalisi yang sama untuk mengusung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Namun, pasca dinyatakan kalah dari pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin, Gerindra malah bergabung dengan kabinet kerja Jokowi-Maruf.
"Kami menghormati (keputusan) PKS dan komunikasi antara kami juga baik," ujar dia.
Hanya saja Habiburokhman masih enggan menyatakan lebih jauh perihal rencana Partai Gerindra dalam waktu dekat ini dalam menyongsong Pemilu 2024. (Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Naufal Lanten/Rizki Sandi Saputra)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Cak Imin Sambangi Kediaman Prabowo Subianto, Bahas Koalisi?
Berita lainnya terkait Cak Imin