Berita Aceh Barat

Heboh! Mimbar Masjid Agung Meulaboh Dicoret dengan Cat Merah, Pelaku Ditangkap Jamaah, Ternyata ODGJ

Penulis: Sadul Bahri
Editor: Saifullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi mimbar Masjid Agung Baitul Makmur Meulaboh, Aceh Barat yang dicoret ODGJ, Selasa (19/7/2022) sore.

Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Seorang pria tanpa disangka nekat melakukan pencoretan mimbar Masjid Agung Meulaboh, Aceh Barat dengan menggunakan semprotan cat warna merah.

Kondisi tersebut mendadak mengejutkan dan membuat heboh para jamaah yang masih berada dalam masjid pada Selasa (19/7/2022) sore sekitar pukul 17.00 WIB.

Praktis, kelakuan pria itu membuat para jamaah geram sehingga melakukan penangkapan.

Jamaah juga menginterogasi pelaku untuk mengetahui maksud pria itu melakukan pencoretan mimbar Masjid Agung.

Sekretaris Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Baitul Makmur Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Deri Darmawan kepada Serambinews.com, Selasa (19/7/2022), mengatakan, pelaku yang melakukan pencoretan tersebut telah diserahkan ke Polres Aceh Barat.

Menurut Deri, dari informasi didapatkan dirinya, yang bersangkutan merupakan salah seorang penderita ODGJ (orang dengan gangguan jiwa).

Baca juga: Mimbar Masjid di Tangse Terbakar, Tim Identifikasi Diturunkan

Sementara itu, pada mimbar tersebut pelaku mencoretnya dengan bentuk tanda silang atau huruf X berwarna merah.

Mimbar tersebut biasanya digunakan untuk ceramah atau tempat khatib membacakan khutbah setiap hari Jumat.

“Pelaku sudah kita serahkan kepada pihak kepolisian,” jelas Deri Darmawan.

Ia melanjutkan, sejauh ini pihaknya belum mengetahui motif pria itu melakukan mencoret mimbar masjid tersebut.

“Namun dari dugaan sementara, pelaku kan baru saja selesai melakukan pengobatan karena mengalami ODGJ,” urai dia.

Disebutkan Deri, jika dilihat sekilas pada hari itu yang bersangkutan seperti biasa saja dan tidak mengalami gangguan jiwa.

Baca juga: Beredar Video Mimbar Masjid di Tangse Pidie Diduga Dibakar, Keuchik Ungkap yang Sebenarnya Terjadi

Terkait dengan coretan yang dilakukan oleh pelaku, menurut Deri, pada saat itu juga pengurus BKM Masjid Agung langsung melakukan pembersihan.

“Sehingga cat yang sebelumnya berbentuk huruf X tersebut tidak ada lagi di mimbar masjid,” pungkasnya.(*)

Berita Terkini