Infeksi Monkeypox

WHO Ungkap Kasus Anjing Tertular Monkeypox dari sang Pemilik, Ingatkan Pentingnya Cara Buang Sampah

Editor: Eddy Fitriadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi. WHO Ungkap Kasus Anjing Tertular Monkeypox dari sang Pemilik, Ingatkan Pentingnya Cara Buang Sampah.

SERAMBINEWS.COM - WHO mengumumkan kasus seekor anjing di Paris tertular penyakit cacar monyet atau monkeypox.

Sebut BBC, anjing itu terinfeksi monkeypox dari tuan pemiliknya, dan ini adalah kasus pertama dari jenisnya itu.

Sejumlah pemimpin kesehatan menyebut saat hewan peliharaan terinfeksi, penting sekali untuk menjalankan isolasi.

Dilaporkan Bloomberg, pejabat kesehatan Amerika Serikat (AS) menyebut tindakan ini untuk memastikan mereka tidak menyebarkan virus ke orang atau hewan lain.

WHO juga memperingatkan perlunya membuang sampah dengan hati-hati untuk mengurangi risiko menginfeksi hewan lain.

Tidak ada bukti bahwa anjing dapat menularkan penyakit ke anjing lain atau manusia, kata seorang ahli.

Monkeypox menyebar lewat sentuhan

Cacar monyet menyebar melalui kontak kulit-ke-kulit yang dekat.

Monkeypox juga menyebar ketika seseorang menyentuh kain - seperti pakaian, tempat tidur, atau handuk - yang telah digunakan oleh seseorang dengan virus.

Sekitar 35.000 kasus kini telah dikonfirmasi di seluruh dunia, dengan sebagian besar di Eropa dan Amerika Utara dan Selatan. Ada 12 kematian terkait dengan wabah tersebut.

Dikutip dari laman resmi WHO, monkeypox dinyatakan sebagai darurat kesehatan masyarakat global oleh pada Juli 2022.

Kasus di Inggris mulai menurun

Setelah peningkatan tajam dalam kasus cacar monyet di Inggris sejak Mei, kasus mulai menurun, menurut Badan Keamanan Kesehatan Inggris.

Itu terjadi ketika pasokan vaksin Inggris akan habis sampai pengiriman baru 100.000 suntikan tiba sekitar bulan September.

Kasus pertama penularan cacar monyet dari manusia ke anjing terjadi di Paris dan dilaporkan di The Lancet.

Halaman
12

Berita Terkini