Jurnalisme Warga

Meresapi Dunia Guru Lewat Pendidikan Profesi

Editor: bakri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

HENDRA KASMI, Dosen Pendidikan Bahasa Indonesia (Penbi) dan Fasilitator Pendidikan Profesi Guru Bidang Studi Penbi UBBG Banda Aceh, serta Anggota FAMe, melaporkan dari Banda Aceh

Tahap selanjutnya mereka mendesain perangkat pembelajaran inovatif yang akan mereka gunakan saat praktik mengajar nanti.

Dalam hal ini, para peserta harus mampu berinovasi dalam merancang perangkat pembelajaran, yakni rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), bahan ajar, media pembelajaran, lembar kerja peserta didik (LKPD), instrumen, dan rubrik penilaian.

Namun, media pembelajaran yang digunakan menekankan pada aspek virtual reality (VR), augmented reality (AR), dan artificial intellingence (AI).

Dalam hal ini peserta harus merancang media dalam bentuk video, PPT, mentimeter, kahoot, dan sebagainya.

Hal ini sebagai wujud dari implementasi inovasi pendidikan.

Dalam mengimplementasikannya banyak tantangan dan permasalahan yang dihadapi.

Salah satunya adalah faktor jaringan internet.

Bisa dimaklumi bahwa sebagian besar peserta adalah guru daerah terpencil yang sering terkendala dengan jaringan internet sehingga proses perkuliahan terganggu.

Mereka tidak bisa mengakses berbagai referensi di internet, begitu juga dengan contoh media dan video pembelajaran.

Padahal, sudah menjadi tuntutan pendidikan pada era teknologi ini.

Permasalahan lainnya adalah fasilitas terbatas dan minat belajar siswa yang masih sangat rendah.

Sebagian guru belum mampu berinovasi dalam menyusun perangkat dan media pembelajaran.

Juga masih rendahnya minat siswa dalam berliterasi baik membaca maupun menulis.

Namun, hal ini tidak mengurangi semangat guru berusaha untuk memberikan yang terbaik dalam memajukan pendidikan Indonesia.

Sebenarnya, banyak permasalahan dalam dunia pendidikan yang tidak tuntas untuk dibahas dan tidak cukup waktu pada ruang virtual ini.

Halaman
1234

Berita Terkini