Karena sudah diketahui publik bahwa laga melawan PSMS Medan sarat gengsi dan bertensi tinggi, sementara disisi lai persiapan Persiraja masih sangat minim.
“Saya berharap nanti chemistry akan terbangun dengan sendirinya.
Kita tetap memberi kepercayaan kepada para pemain,” ujar Akmal.
Berjaya dan bermartabat
Baca juga: Pemain Persiraja akan Pakai Celana Lejing Saat Jamu PSMS di Liga 2, Zulfikar: Menjaga Identitas Aceh
Baca juga: Usai Akuisisi 80 persen Saham Persiraja, Ini Pidato Perdana Zulfikar SBY, Presiden Baru Lantak Laju
Memasuki musim Liga 2 musim 2022, Persiraja mengalami peralihan kepemilikan dari Nazaruddin Dekgam kepada Zulfikar SBY.
Seiring perubahan itu, manajemen, official, tim pelatih, hingga pemain pun berubah total.
Dari 25 skuad Liga 1 musim lalu, hanya Mukhlis Nakata yang masih setia dan bertahan.
Kini Persiraja diisi oleh wajah baru.
Persiraja bahkan juga sudah memiliki tagline baru, yaitu Berjaya dan bermartabat.
Dalam acara launching tadi malam, tak ada terdengar teriakan ‘lantak laju’ yang sudah bertahun-tahun menjadi pembakar semangat para pemain di lapangan tempur.
Kini, teriakan berjaya dan bermartabat menggema di Lampineung.
Presiden Persiraja, Zulfikar SBY saat hadir dalam program '30 Menit Besama Tokoh' di Serambi Indonesia pekan lalu mengaku, tagline Lantak Laju tetap digunakan.
Namun kini mereka memiliki tagline baru yang akan sering digunakan.
"Tapi kita ingin Persiraja Berjaya dan Bermartabat, itu tagline kita hari ini," ujar Zulfikar.
Musim ini, skuad Persiraja nyaris semua diisi oleh pemain Aceh.