SERAMBINEWS.COM - Berikut bocoran jadwal seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun rekrutmen 2022.
Bagi para pejuang NIP Aparatur Sipil Negara (ASN), tampaknya sudah bisa bersiap.
Pasalnya, seleksi penerimaan CASN dengan status PPPK 2022 akan segera dibuka dalam waktu dekat.
Bocoran mengenai jadwal seleksi PPPK 2022 tersebut disampaikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) Azwar Anas, dalam rapat percepatan penuntasan hal teknis seleksi PPPK untuk tenaga kesehatan belum lama ini.
Dalam rapat tersebut, Azwar sempat menyinggung soal jadwal rekrutmen PPPK 2022.
Baca juga: Jadwal Seleksi PPPK 2022, Kapan Pendaftarannya Mulai Dibuka? Simak Penjelasan Kemenpan RB
Lalu, kapan jadwal pelaksanaan PPPk 2022?
Perkiraan pelaksanaan PPPK 2022
Dalam rapat yang digelar pada Minggu (11/9/2022) tersebut, Azwar sempat menyinggung bahwa seleksi PPPK 2022 akan dibuka pada akhir September ini.
Dalam rapat yang juga dihadiri Plt. Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana serta jajaran lainnya, Azwar mengatakan bahwa saat ini pemerintah sedang tancap gas menuntaskan segala persiapan teknis terkait rekrutmen tenaga non-ASN.
Persiapan itu ditargetkan harus rampung, karena pada akhir September 2022 rekrutmen PPPK akan dimulai.
"Harus tuntas persiapannya karena jelang akhir September 2022 sudah harus rekrutmen PPPK-nya," ujarnya dikutip dari laman KemenpanRB, Senin (12/9/2022).
Mengingat waktu penyelenggaraan yang sedemikian singkat, Anas mengingatkan kepada semua pihak agar bekerja dengan cepat untuk menuntaskan segala persiapan menyangkut seleksi PPPK 2022.
Dengan begitu, diharapkan seleksi PPPK 2022 dapat digelar sesuai dengan jadwal yang sudah direncanakan.
Baca juga: Kapan Jadwal Rekrutmen PPPK 2022 Dibuka? Ini Penjelasan Kemenpan RB
"Ini sudah saya pelajari, kalau lihat time table-nya, ini cukup mepet waktunya," kata Anas.
"Kita harus melipatgandakan kecepatan bekerja. Termasuk kita perkuat koordinasi dengan Kementerian Kesehatan, Kementerian Keuangan, dan pemerintah daerah. Dalam satu sampai dua hari ini kita rapat dengan Menteri Kesehatan," tandasnya.