Kesehatan

Tak Hanya Hubungan Intim, Selaput Dara Robek Bisa Jadi Karena Hal Ini Penyebabnya Kata dr Boyke

Penulis: Firdha Ustin
Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dokter sekaligus seksolog, dr Boyke, menjelaskan bahwa robeknya selaput dara tidak hanya karena berhubungan intim.

-Disclaimer: Artikel ini ditulis untuk kepentingan edukasi seks yang ditujukan pada usia 18 tahun ke atas-

Tak Hanya Hubungan Intim, Selaput Dara Robek Bisa Jadi Karena Hal Ini Penyebabnya Kata dr Boyke

SERAMBINEWS.COM - Tidak hanya berhubungan intim, inilah penyebab robeknya selaput dara, simak penjelasan dr Boyke berikut.

Pendapat bahwa selaput dara adalah ukuran keperawanan seseorang. Sehingga robeknya selaput dara sering kali diidentikkan dengan tidak perawan.

Salah satu tanda seorang perempuan sudah tidak perawan adalah robeknya selaput dara, meski demikian perobekan tersebut bisa terjadi karena hal lain selain hubungan intim.

Dokter sekaligus seksolog, dr Boyke, menjelaskan bahwa robeknya selaput dara tidak hanya karena berhubungan intim.

"Robeknya selaput dara itu tidak selalu karena hubungan seks," kata dr Boyke dilansir Serambinews.com dari kanal YouTube Sonara FM, Kamis (20/10/2022).

Menurut dr Boyke, ada beberapa aktivitas fisik yang bisa menyebabkan robeknya selaput dara bahkan tanpa melakukan hubungan intim.

Baca juga: Ungkap Pentingnya MPASI untuk Bayi, dr Boyke : Ibu Jangan Merasa ASI Saja Cukup, Anak Bisa Stunting!

Beberapa aktivitas fisik tersebut meliputi melakukan olahraga berat.

Selain itu, beberapa insiden seperti kecelakaan hingga terbentur bisa menjadi penyebab robeknya selaput dara.

"Robeknya selaput dara bisa jadi karena sepeda, terbentur ujung meja, menari balet, taekwodo dan semua olahraga berat terkadang bisa mengakibatkankan robekan," sambungnya.

Tetapi perlu dicatat, robeknya selaput dara pada Miss V karena olahraga berat dan hubungan intim biasanya terlihat berbeda.

Menurut dr Boyke, jika robeknya selaput dara karena hubungan intim biasanya akan terlihat dengan jelas secara medis.

"Kalau robeknya karena hubungan seks, robeknya amburadul, robeknya sampe ke dasar," kata dia.

Baca juga: Buat Wanita Bingung, Benarkah Awal Menstruasi Menentukan Kapan Waktu Menopause? Begini Kata dr Boyke

Sementara robeknya selaput dara miss V karena kecelakaan atau melakukan aktivitas olahraga, bisa terlihat robekannya sedikit dan tidak sampai ke dasar selaput dara.

"Kalau robeknya karena aktifitas seperti tekwondo, balet kemudaian jatuh dari sepeda itu biasanya hanya tidak sampai amburadul, artinya hanya robek sedikit," imbuhnya.

Lantas apakah suami mengetahui kondisi selaput dara yang telah robek saat hubungan intim pertama kali?

Menurut dr Boyke, suami tidak akan tahu atau merasakan kondisi selaput dara yang telah robek pada Miss V.

"Suami kalau bukan dokter ya gak ngerti, ini robeknya full 100 persen amburadul atau separuh-separuh, dia ga akan tahu, kan yang penting buat dia enak aja," lanjutnya.

Begitu juga saat berhubungan intim, robeknya selaput dara pertama kali saat berhubungan intim juga tidak harus ditandai dengan keluarnya bercak darah.

Baca juga: Singgung Isu KDRT, dr Boyke Bahas Tipe Lelaki Jantan yang Baik Harusnya Bisa Membuat Wanita Merintih

Pasalnya, ada selaput dara yang masih perawan juga tidak mengeluarkan darah karena pada saat berhubungan tidak sampai menyentuh pembuluh darah pada area miss V.

"Berdarah juga tidak selalu orang yang masih perawan itu berdarah, tergantung robekannya, kalau robekannya pada titik yang mengandung pembuluh darah, maka biasanya tidak akan berdarah padahal dia masih perawan," pungkasnya. 

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Berita Terkini