Mahasiswi Aceh Alami Komplikasi Penyakit di Mesir, Terbaring di RS dan Jauh dari Keluarga

Mahasiswi Aceh Alami Komplikasi Penyakit di Mesir, Terbaring di RS dan Jauh dari Keluarga

SERAMBINEWS.COM – Seorang mahasiswi asal Aceh, Sarah Ramadhani mengalami komplikasi penyakit di Kota Kairo, Mesir.

Sarah yang merupakan mahasiswi tingkat akhir Jurusan Bahasa Arab, Fakultas Dirasat, Universitas Al Azhar itu kini terbaring di RS.

Tak ada sanak saudara atau keluarganya yang menemani. Alumni Pesantren Tgk Chiek Oemar Diyan Aceh Besar ini butuh biaya untuk penyembuhan penyakitnya itu.

Saat ini Keluarga Mahasiswa Aceh (KMA) Mesir telah melakukan penanganan untuk dilakukan tindakan operasi di Rumah Sakit Dar al Fouad, Giza, pinggiran Kota Kairo.

“Untuk sembuh dari penyakitnya, Sarah saat ini sedang diuji dengan komplikasi penyakit. Sekarang beliau sedang di rawat di Dar al Fouad Hospital,” bunyi pesan poster KMA ‘Open Donation’.

Baca juga: Mahasiswa Pakistan Akan Penuhi Impiannya, Berjalan Kaki Menuju Mekkah Sejauh 5.400 Kilometer

Adapun dana yang dibutuhkan untuk pengobatan sebesar 135.000 Pound Mesir setara Rp 87,8 Juta dengan kurs Rp 651.

Pada Rabu (19/10/2022), Sarah dibawa ke salah satu klinik kesehatan di Hay Sabik karena mengeluh sakit di bagian perut.

Usai mendapat penanganan, kondisi Sarah mulai membaik.

Namun sehari setelahnya, Kamis (20/10/2022), Sarah mendadak pucat dan lemas, serta tidak sanggup berjalan.

Melihat kondisi tersebut, Keluarga Mahasiswa Aceh memutuskan untuk membawa Sarah ke Rumah Sakit Air Forced.

Dokter langsung mengambil tindakan medis dengan pemeriksaan.

Baca juga: Sempat Dideportasi tak Miliki Visa, Haji Uma Jamin Ortu Mahasiswi Palestina Jenguk Anaknya di Aceh

Hasilnya Sarah harus segera dilakukan tindakan operasi karena telah mengalami komplikasi serius.

Namun, ruang ICCU rumah sakit yang sedang membludak membuat Sarah harus dirujuk ke Rumah Sakit Dar al Fouad.

Kondisi Sarah kian menurun, KMA kemudian meminta pihak rumah sakit untuk segera mengambil tindakan secepatnya.

Perwakilan KMA, Tgk Rif’at Zaki saat itu langsung menghubungi keluarga Sarah dan mengatakan bahwa pihak keluarga yang di Aceh telah bermusyawarah memberikan izin agar dilakukan tindakan operasi.

Setelah menyelesaikan administrasi, pihak rumah sakit pun melakukan tindakan bedah pada pukul 21.00 waktu setempat pada Jumat (21/10/2022).

Keadaan Sarah sudah mulai membaik setelah dilakukan operasi.

Sampai saat ini Sarah masih didampingi oleh seniornya dari KMA di rumah sakit.

Dalam kesehariannya, Sarah merupakan mahasiswi yang tergabung dalam “Rumoh Beut Sahah Aceh”, yang merupakan komunitas belajar intensif yang mendalami ilmu kitab kuning (turast).

Mahasiswi yang tergabung dalam komunitas tersebut dibimbing dan dibina untuk mampu menguasai kitab kuning dan menghafal Al-Quran.

Selain sosok yang rajin dan tekun, Sarah juga sosok yang hambel dan suka membantu sesama. 

“Hai orang baik! Mari berdonasi dan bantu pengobatan saudari kita, Sarah Ramadhani,” bunyi pesan rantai KMA ‘Open Donation’.

Untuk donasi dapat menghubungi:

Asyir: https://wa.me/+201554827271 (Shidqi)

Sabi' : https://wa.me/+201554864110 (Tika)

Darrasah: https://wa.me/+201104194312 (Salsa)

Darrasah: https://wa.me/+201554265068 (Abrar)

No. Rek:
Bank Syariah Indonesia (BSI) -  7773335529 (an. Keluarga Mahasiswa Aceh Mesir)

Bank Syariah Indonesia (BSI) - 7168096059 (an. Muhammad Zulfan Adrian)

Nomor Konfirmasi Donasi: https://wa.me/+201021360233 (Zulfan)

(Serambinews.com/Agus Ramadhan)