Berita Bireuen

Jalan Alue Udeng Peusangan Amblas

Editor: bakri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga melewati badan jalan utama di Dusun Talak Mata, Gampong Alue Udeng, Kecamatan Peusangan, Bireuen, kembali longsor ekses tingginya curah hujan beberapa hari terakhir

BIREUEN – Badan jalan utama Gampong Alue Udeng, Peusangan, Bireuen kembali amblas setelah hujan deras selama dua hari terakhir mengguyur kawasan itu.

Dampaknya, aktivitas ratusan masyarakat yang melintasi jalan ke Cot Ijue, Peusangan dan tembus ke Juli terganggu.

Titik amblas baru terjadi di kawasan Dusun Talak Mata, Gampong Alue Udeng sepanjang 10 meter lebih.

Padahal, sebelumnya juga terjadi di kawasan tersebut.

Seorang warga setempat, Muhammad kepada Serambi, Jumat (11/11/2022) sore, mengatakan, beberapa hari lalu hujan deras mengguyur kawasan tersebut.

Setelah hujan deras diketahui badan jalan amblas sekitar 10 meter lebih.

Disebutkan, amblasnya badan jalan di kawasan tersebut menyebabkan kendaraan roda dua sulit melintas.

Sedangkan roda empat harus berhati-hati.

“Melihat kondisi badan jalan, warga berinisiatif melakukan penimbunan sebisa mungkin agar kendaraan bisa melintasinya,” lapor Muhammad.

Baca juga: Jalan Nasional Geumpang-Meulaboh Amblas

Baca juga: Pj Bupati Nagan Raya Bujuk Nek Ramlah Agar Mau Pindah, Rumahnya Terancam Amblas ke Krueng Tripa

Selain kerusakan tersebut, terdapat jalan rusak pada oprit jembatan plat beton Alue Udeng, di Dusun Kubu Mamplam.

Di mana jalur tembus ke Kecamatan Juli juga rusak parah dan diharapkan dapat diperbaiki segera.

Guna mencegah terjadinya kembali kerusakan, Pemkab Bireuen diharapkan dapat memperbaiki jalan itu dengan membangun tanggul pengaman tebing di pinggirnya.

Termasuk sepanjang 1,5 Km jalan masuk dari Simpang Tiga Gampong Mane Meujengki, Kecamatan Juli ke Gampong Alue Udeung, Kecamatan Peusangan.

"Penanganan selanjutnya diharapkan Pemkab Bireuen membangun tanggul pengaman tebing," ujarnya.

Camat Peusangan, Ibrahim SSos kepada Serambi, mengatakan, informasi dari warga kalau kondisi jalan kawasan tersebut memang rusak dan perlu perbaikan setelah hujan deras dua hari lalu.

Kendaraan sulit melintas apalagi sekarang musim hujan.

"Perbaikan tahun ini sepertinya belum ada dan kami akan mengusulkan untuk mendapat penanganan tahun depan," ujar camat. (yus)

Baca juga: Tergerus Banjir, Kelok Sembilan Aceh Tamiang Longsor, Jalan Provinsi Amblas Tiga Meter

Baca juga: Terkait Puluhan Rumah Terancam Amblas di Keumala, Ini Penjelasan Camat

Berita Terkini