Laporan Masrizal | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Aceh mengadakan malam apresiasi Kakanwil Award 2022, di Gedung Auditorium Ali-Hasyimi, UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Sabtu (7/1/2023) malam.
Kegiatan ini sebagai apresiasi dan penganugerahan dari Kakanwil Kemenag Aceh, Dr H Iqbal, SAg, MAg terhadap insan Kemenag Aceh yang meraih berbagai prestasi di tingkat nasional dan internasional.
Selain memberi piagam penghargaan kepada pegawai yang berprestasi, Kakanwil Kemenag Aceh, Dr Iqbal juga memberikan dua paket umrah kepada insan Kemenag Aceh yang penerimanya ditentukan melalui penarikan undian.
Kedua paket tersebut diterima oleh Muhammad Putra Abdullah, guru MAN 1 Banda Aceh, dan Fahmizan Hidayat, staf Bagian Umum dan Humas Kanwil Kemenag Aceh.
Sedangkan tiket tersebut adalah hadiah yang bersumber dari Katuha Aceh dan Amphuri Aceh.
Muhammad Putra Abdullah mengaku tidak menduga namanya disebut saat penarikan undian.
Baca juga: ASN Kemenag Aceh Terima Satya Lencana, Diserahkan Pj Gubernur
"Alhamdulillah, saya bersyukur kepada Allah SWT atas rezeki yang tak pernah terduga yang saya terima memperoleh penghargaan Kakanwil Awards berupa umrah," katanya.
"Penghargaan ini merupakan rahmat Allah yang diharapkan menjadi inspirasi bagi guru madrasah dalam memberikan dedikasi terbaik guna mendidik generasi bangsa," tuturnya.
Sementara Fahmizan Hidayat juga mengaku terkejut saat namanya disebut oleh Kakanwil Kemenag Aceh, Dr Iqbal dan memintanya untuk naik ke atas panggung.
"Jujur, saya merasa terharu dan kaget, karena tidak menyangka akan mendapatkan hadiah umrah,” ungkapnya.
“Karena pada saat pengundian, saya berada di belakang panggung sedang mengangkat kado kepada peserta pemenang lomba HAB," ujarnya.
Ia mengaku tidak pernah bermimpi bisa pergi umrah mengunjungi Ka'bah karena pekerjaan sehari-harinya di Kanwil Kemenag sebagai petugas kebersihan.
Baca juga: Kemenag Aceh Gelar Survei Indeks Profesionalisme dan Moderasi Beragama
"Tetapi takdir Allah lah yang menentukan terhadap hamba-Nya yang dikehendaki untuk mengunjungi ke Baitullah,” tuturnya.
“Ini merupakan hadiah yang sangat luar biasa yang pernah saya terima di dalam hidup saya di umur 24 tahun ini," ungkap Fahmi.