Resep

Tanpa Oven! Resep Roti Sobek Ala Chef Devina Hermawan, Empuk dan Anti Kempes Bisa jadi Ide Camilan

Penulis: Firdha Ustin
Editor: Ansari Hasyim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sajian Roti Sobek Ala Chef Devina Hermawan.

Tanpa Oven! Resep Roti Sobek Ala Chef Devina Hermawan, Empuk dan Anti Kempes Bisa jadi Ide Camilan

SERAMBINEWS.COM - Chef Devina Hermawan kali ini membagikan resep roti sobek tanpa oven, dijamin teksturnya empuk, anti kempes dan cocok banget dijadikan ide camilan hingga ide jualan di rumah.

Roti sobek adalah roti manis yang ukurannya besar, sehingga untuk memakannya kamu harus merobek tiap bagiannya.

Resep roti sobek ini menggunakan isian manis dari ovomaltine sehingga bisa disukai anak-anak di rumah.

Umumnya, sajian roti bisa jadi camilan lezat untuk menemani waktu bersantai.

Kali ini chef Devina Hermawan berbagi resep roti manis menggunakan teflon.

Walaupun tidak dipanggang dengan oven, tekstur roti tetap lembut dan empuk.

Ditambah isiannya yang lumer dan menggunakan Ovomaltine Crunchy Cream. Cocok untuk dinikmati mulai dari anak-anak hingga orang tua.

Dilansir Serambinews.com dari kanal YouTube chef Devina Hermawan pada Senin (16/1/2023), berikut resep roti sobek ovomaltine.

Bahan untuk 1 resep:

220 gr tepung terigu protein tinggi

30 gr tepung terigu protein sedang

50 gr gula

4 gr ragi

70 ml susu

30 ml air

2 butir kuning telur

50 gr butter

3 gr garam

Baca juga: Kualitas Restoran! Resep Sambal Cumi Balado Ala Chef Devina Hermawan, Bisa Jadi Lauk dan Ide Jualan

Baca juga: Sesak Napas? Coba Resep Mujarab dr Zaidul Akbar Ini, Pakai Bahan Alami hingga Gunakan Nebulizer

Baca juga: Renyah dan Empuk! Resep Ayam Goreng Pedas Ala Chef Devina Hermawan, Cocok Jadi Lauk dan Camilan

Bahan untuk 1 ½ resep:

320 gr tepung terigu protein tinggi

50 gr tepung terigu protein sedang

60 gr gula

6 gr ragi

110 ml susu

50 ml air

3 butir kuning telur

70 gr butter

4 gr garam

Bahan isian:

Ovomaltine Crunchy Cream

Langkah:

1. Siapkan bahan kering, campur tepung terigu, gula, dan ragi. Aduk rata

2. Siapkan bahan basah, campur kuning telur, air, dan susu. Aduk rata

3. Masukkan bahan kering ke mesin roti / mixer lubangi tengahnya lalu tuang bahan basah. Nyalakan mesin tunggu adonan diproses

4. Jika adonan sudah menyatu, masukkan mentega dan garam lalu uleni kembali dengan mesin hingga tahap window pane

5. Diamkan adonan 30-60 menit agar mengembang

6. Bagi adonan menjadi 15 pcs menggunakan timbangan agar terbagi rata

7. Bentuk adonan menjadi bulat

8. Tutup adonan dengan plastic wrap agar tidak kering

9. Pipihkan adonan lalu isi dengan Ovomaltine, bentuk bulat kembali

10. Siapkan teflon, alasi dengan baking paper

11. Masukkan adonan ke teflon, lalu tutup. Panggang di api sedang hingga roti mengembang dan matang kedua sisinya

12. Roti Sobek Ovomaltine siap disajikan

6 Tips Membuat Roti Anti Bantat, Jangan Pakai Air Panas

Perhatikan cara membuat roti yang tepat agar hasil akhirnya tidak bantat dan mengembang sempurna.

Pasalnya, proses membuat roti cukup panjang mulai dari pemilihan bahan, pengistirahatan adonan hingga pemanggangan.

Jika salah menimbang kebutuhan bahan atau memilih ukuran loyang, bisa-bisa roti jadi bantat.

Roti bantat biasanya menghasilkan rasa yang tidak seenak roti yang mengembang dengan sempurna.

Cegah roti jadi bantat dengan memperhatikan 6 hal penting berikut yang dikutip dari Redstaryeast.com.

1. Gunakan ragi sesuai resep & belum kedaluwarsa

Penggunaan ragi yang sudah kadaluarsa bisa jadi salah satu penyebab mengapa adonan roti menjadi bantat.

Sebaiknya, periksa terlebih dulu tanggal maksimal ragi bisa dipakai.

Jangan gunakan ragi yang hampir atau bahkan sudah kadaluarsa. Selanjutnya, pakailah ragi sesuai jumlah yang dibutuhkan.

Penggunaan ragi yang berlebih berarti membutuhkan jumlah gula yang juga lebih banyak.

Jika tidak, adonan sulit untuk mengembang.

2. Perhatikan suhu air

Sebelum dimasukkan ke dalam adonan, ragi kering akan dicampur lebih dulu dengan air.

Jangan gunakan air dengan suhu yang terlalu panas atau terlalu dingin.

Cairan panas dapat menghancurkan enzim ragi, sedangkan cairan yang terlalu dingin dapat memperlambat aktivitas ragi sehingga adonan tidak dapat mengembang dengan sempurna.

Sebaiknya gunakan air dalam keadaan suam-suam kuku. Kamu bisa coba gunakan termometer pengukur suhu cairan untuk memastikan suhu air yang tepat dalam membuat roti.

3. Jangan menggunakan banyak gula dan garam

Tambahkan gula dan garam sesuai dengan kebutuhan pada resep roti.

Menambah jumlah gula dan garam yang berlebih dapat menghambat atau memperlambat aktivitas jamur pada ragi.

4. Pastikan suhu oven sudah benar

Suhu oven yang terlalu rendah bahkan tinggi dapat menyebabkan roti menjadi bantat.

Ikuti temperatur ideal yang ada dalam resep.

Biasanya, roti yang dibuat dengan oven membutuhkan suhu sekitar 190 hingga 210 derajat celsius.

5. Masukkan tepung sesuai kebutuhan

Selain gula dan garam, takaran tepung juga bisa memicu adonan roti menjadi bantat.

Dikutip dari Taste of Home, penggunaan tepung berlebih dapat membuat adonan menjadi kaku dan kering.

Selain itu, takaran tepung yang berlebih membuat ragi tidak bekerja dengan baik sehingga adonan roti menjadi bantat.

Gunakan timbangan agar penggunaan tepung bisa sesuai dengan jumlah yang dianjurkan.

6. Gunakan loyang roti lebih besar

Ruang yang sempit bisa membuat adonan roti sulit mengembang dengan baik dan akan berakhir bantat.

Periksa kembali ukuran loyang yang akan kamu gunakan untuk memanggang adonan roti dan gunakan loyang yang sesuai.

Kalau kamu memanggang roti beragi dalam loyang yang lebih besar, roti akan mengembang sesuai harapan.

Sebaliknya, jika kamu menggunakan loyang yang lebih kecil maka akan membuat roti jadi bantat.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Berita Terkini