Viral Adu Mulut Brimob dan TNI Hingga Petinggi Polda dan Kodam Turun Tangan Menyelesaikan
SERAMBINEWS.COM - Cekcok antara personel polisi dan TNI kembali terjadi.
Kali ini viral anggota Brimob yang adu mulut dengan prajurit TNI di Maluku.
Gesekan antara polisi dan TNI ini mendapat atensi dari publik.
Apalagi, adu mulut antara TNI dan Brimob ini terjadi di lokasi tambang emas.
Guna meredam masalah ini, petinggi Polda Maluku dan Pangdam XVI Pattimura turun tangan.
Bagaimana akhir dari kejadian adu mulut antara Brimob dan TNI setelah petinggi kedua institusi turun tangan?
Video Seorang anggota Brimob terdengar membentak prajurit TNI Serka Marjan yang merupakan Babinsa dari Koramil 1506-04 Waeyapo viral di media sosial.
Baca juga: Bripda Risman, Korban Jembatan Putus Ditemukan Meninggal, Tiga Polisi dan Satu TNI Jadi Korban
Dalam keterangan video yang diunggah lewat akun instagram @infokomando.official, diduga anggota Polres Buru merasa keberatan dengan adanya Babinsa yang mengambil dokumentasi saat razia berlangsung.
Anggota Polres Buru dibawah Pimpinan AKP Uspril Wartel Fubweben melakukan razia tromol.
Tromol merupakan alat untuk memisahkan batu emas dan logam.
Terdengar dalam percakapan di mana Serka Marjan meminta kepada anggota Polres Buru agar melakukan koordinasi aparat desa tapi mendapat penolakan.
Peristiwa itu terjadi pada Kamis (2/2/2023).
Setelah menyita 51 tromol dari masyarakat, Polres Buru langsung membubarkan diri
Tanggapan Polda dan Kodam