SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Pegadaian Banda Aceh menyalurkan santunan kepada 100 anak yatim di Aceh Besar dan Banda Aceh, masing-masing 50 paket.
Kegiatan pertama dipusatkan di aula Majelis Permusyawartan Ulama (MPU) Aceh di Lampeuneurut, Tingkeum, Darul Imarah, Aceh Besar pada Senin (13/2/2023) malam.
Mahbul Watan, Asisten Manager 2 PT Pegadaian, Rabu (15/2/2022) menjelaskan santunan ini bagian dari Program Santunan kepada 2023 anak yatim dan piatu di seluruh Wilayah Kerja Kanwil 1 Medan.
Dia menjelaskan santunan yang diberikan berupa tas dan perlengkapan alat tulis-menulis, serta uang tunai Rp 50 ribu.
Dikatakan, total santunan yang diberikan kepada masing-masing anak yatim-piatu sebesar Rp 200 ribu.
Sedangkan penyerahan santunan kedua dilaksanakan di Pondok Yatim Tahfizh Qur'an An-nur di Lueng Bata, Banda Aceh pada Selasa (14/2/2022) malam.
Baca juga: Nelayan Panteraja Pidie Jaya Gelar Kenduri Laot, 100 Yatim Disantuni, Juga Diisi Zikir, Doa, Tausiah
Dia menjelaskan santunan disalurkan langsung oleh pihaknya kepada pengurus Pondok Yatim An-Nur.
Dikatakan, pada penyerahan pertama yang dilaksanakan oleh MPU Aceh, turut dihadiri sejumlah pihak, terdiri dari:
- Ketua Bidang Dakwah dan Ukhwah Majelis Ulama Indonesia Pusat, ustadz KH Muhammad Cholil Nafis Lc MA PhD
- Direktur Teknologi Informasi dan Digital PT Pegadaian, Teguh Wahyono.
- Pemimpin Wilayah PT. Pegadaian Kanwil 1 Medan, Arief Rinardi Suhardi.
- Deputy Bisnis PT. Pegadaian Area Banda Aceh, Anwar Hidayat.
- Ketua MPU Aceh, Lem Faisal dan seluruh pengurus MPU se-Aceh.
Watan menjelaskan kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat, sehingga bisa mendapatkan keberkahan.
Khususnya kepada anak yatim-piatu di seluruh wilayah kerja PT Pegadaian Kanwil 1 Medan dengan 50 cabang di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara.(*)
Baca juga: Pegadaian Naikkan Plafon Gadai Tanpa Bunga, Nasabah Bisa Pinjam Dana hingga Rp 2,5 Juta