Satwa

Menguak Misteri Racun King Kobra yang Bisa Bunuh 20 Manusia dalam Satu Gigitan

Penulis: Yeni Hardika
Editor: Ansari Hasyim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bernardo Alvarez si Manusia Ular dari Filipina bersama ular ular kobranya. (viralpress)

Mengutip Kompas.com, Selasa (14/2/2023), Pembina Yayasan Sioux Ular Indonesia Edwin Firdiansyah menjelaskan kronologi meninggalnya Aji Rachmat.

Menurutnya, Aji digigit ular King Cobra saat sedang mengisi acara basic training muscle (BTM) di Banjarmasin pada Minggu (12/2/2023).

Pihaknya pun langsung membawa Aji ke rumah sakit terdekat untuk mendapat perawatan.

Edwin menuturkan, Aji sempat dirawat beberapa hari di ruang ICU, didampingi keluarga dan teman-teman organisasinya.

Pengurus yayasan hingga anggota Sioux pun telah berusaha maksimal untuk menangani Aji.

Namun, Aji mengembuskan nafas terakhir pada 14 Februari 2023.

"Beliau ditakdirkan oleh Allah Subhanahu wa ta'ala meninggalkan kita semua pada 14 Februari 2023 dini hari waktu setempat," kata Erwin, dikutip dari pemberitaan Kompas.com.

"Pengurus yayasan, rekan-rekan muscle (anggota Sioux), kolega dan jejaring lain telah berusaha sekuat tenaga membantu keluarga dalam proses penanganan kondisi beliau, baik secara personal maupun organisasi melalui berbagai macam cara dan upaya," sambungnya.(*)

Berita Terkini