VIRAL Remaja Kejang di Pinggir Diduga Dianiaya Pengendara Lain, Rambut Dijenggut Dipaksa Bangun

Editor: Amirullah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Detik-detik remaja kejang di pinggir jalan Cimahi.

"Mawa motor sangeunahna, (bawa motor seenaknya)," kata pengendara helm putih.

Ia kemudian menjenggut rambut si remaja yang sedang kejang.

"Hudang sia, (bangun kamu)," katanya.

Si pengendara dengan nada tinggi meminta warga memberikan air minum pada remaja yang kejang.

"Bere cai, bere cai (kasih air)," katanya dengan berlaga memerintah.

Akun Novianti menuliskan bahwa si remaja itu kejang karena diduga dipukul oleh pengendara helm putih.

"Kejadian ini di picu karna si korban menyenggol pengendara lain hingga korban berselisih.dan si korban sudah minta maff sambil menangis.

tp si plaku tetap saja merasa kesal dan langsung menghantam si korban hingga kejang kejang.kejadian 19 april rabu jam 13:20 di depan bpjs sangkuriang cimahi ..

langsung kejang anak lagi puasa, di talapung kena trotoar .. udah minta maaf sampe nangis ga cukup ? astagfirullah," tulisnya di keterangan postingan.

seorang saksi bercerita bahwa kedua orang itu sempat terlibat cekcok.


Sementara itu akun Instagram @INFOBDGBARATCIMAHI, seorang saksi bercerita bahwa kedua orang itu sempat terlibat cekcok.

"Ada orang tuh gak pakai hlm, pakai topi, berhenti depan BPJS, ada bapak-bapak nyamperin, di situ marah-marah, ngomong, 'mawa motor sing baleg (bawa motor yang bener)', sampai debat," katanya.

Kemudian, topi yang dipakai remaja itu diambil pengendara helm putih.

"Dikpret ke mukanya (korban)," katanya.

Saksi melihat langsung remaja tersebut sudah meminta maaf pada pengendara helm putih.

"Dia minta maaf, si korban tuh, dikepret lagi, nangis si bocah. mau nyium tangan si pelaku dianya gak ngasih tangan, tangannya di kebelakangin," katanya.

Halaman
123

Berita Terkini