Berita Viral

Tegur Pemuda Mabuk, Anggota DPRD Kota Batam Ribut dengan Warga: Saya Laporkan, Orangtuanya Nangis

Penulis: Agus Ramadhan
Editor: Yeni Hardika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tegur Pemuda Mabuk, Anggota DPRD Kota Batam Ribut dengan Warga: Saya Laporkan, Orangtuanya Nangis

Tegur Pemuda Mabuk, Anggota DPRD Kota Batam Ribut dengan Warga: Saya Laporkan, Orangtuanya Nangis

SERAMBINEWS.COM - Seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam, Udin P Sihaloho terlibat keributan dengan sejumlah warga.

Itu terjadi setelah ianya menegus pemuda yang kedapatan mabuk di fasilitas umum pada malam hari.

Keributan itu membuat Udin berang dan melaporkan seorang warga ke kantor polisi.

Kendati demikian, laporan itu akhirnya dicabut setelah orang tua dari warga tersebut menangis.

Video Udin terlibat cekcok dengan sejumlah warga viral di media sosial.

Baca juga: Lecehkan Istri Sesama Polisi, Anggota Polsek Alor Tengah Utara Ditahan, Pelaku Beraksi saat Mabuk

Video anggota DPRD Kota Batam cekcok dengan warga

Peristiwa terjadi di Kecamatan Bengkong, Kota Batam, pada Minggu 30 April 2023.

Dalam video yang viral tersebut, tampak Udin P Sialoho dicaci maki oleh seorang warga, yang diduga pemillik warung kios.

"Memang benar itu saya, namun kejadiannya bukan kemarin, melainkan sudah seminggu lalu sekitar 30 April 2023," kata Udin P Sialoho melalui telepon, Selasa (9/5/2023), dikutip dari TribunStyle.com.

Dalam video yang diunggah akun Tiktok @batamclik, tampak Udin terlibat cekcok dengan pemilik kios.

Menurut Udin, pemicu cekcok itu berawal saat dirinya menegur dan mengingatkan warga agar tidak nongkrong di fasilitas umum (fasum) sampai dini hari.

Bahkan, menurutnya, sejumlah warga tersebut juga minum minuman keras.

"Tentunya apa yang dilakukan itu, sangat-sangat membuat resah warga sekitar, apalagi itu fasum," ungkap Udin.

Baca juga: Begini Kronologis Penumpang Mabuk Kencingi Wanita, Maskapai Didenda, Pelaku Dipecat dari Pekerjaan

Udin setelah kejadian itu mengaku sempat melaporkan salah satu warga.

Namun akhirnya laporan itu dicabut.

Halaman
1234

Berita Terkini