Warga Aceh Dianiaya hingga Meninggal

Dokter Edi Kaget Tramadol Bisa Disalahgunakan Seiring Kasus Oknum Paspampres Tewaskan Imam Masykur

Penulis: Sara Masroni
Editor: Agus Ramadhan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dokter Edi Darmawan Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif dari RSUZA kaget saat tahu tramadol bisa disalahgunakan seiring kasus oknum Paspampres tewaskan Imam Masykur yang ramai dibahas akhir-akhir ini.

Pasien yang sudah kecanduan dan menyalahgunakan Tramadol, menurut dokter spesialis anestesi itu diperlukan teknik khusus.

"Untuk menghilangkan adiktif atau kecanduan terhadap obat ini, memang ada tekniknya, harus datang ke dokter dan ada timnya mengatasi kecanduan," jelas dr Edi.

Baca juga: Imam Masykur di Postingan Terakhirnya: Maafkan Dosa Saya ya Allah, Berharap Surga yang Kekal

Kalau sudah kecanduan, diperlukan terapi menggunakan teknik khusus karena pada saat prosesnya akan muncul efek samping.

"Muncul efek samping, orang akan memberontak, tekanan darahnya berubah, nadinya berubah," jelas dr Edi.

"Sehingga membutuhkan teknik dan lokasi tertentu untuk orang-orang yang ingin disembuhkan dari kondisi kecanduan," pungkasnya.

(Serambinews.com/Sara Masroni)

BACA BERITA SERAMBI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

 

Berita Terkini