“Tapi kami sudah berbicara dengan pihak pemerintah daerah, nantinya akan membantu anak-anak yang mengikuti POMNAS di Universitas Lambung Mangkurat Lampung. Jadi jangan khawatir, terus berprestasi karena nanti BAPOMI dan Pemerintah Aceh akan membantu semua mahasiswa agar bisa ikut berkompetisi di tingkat nasional,” ucap Herman.
Lanjutnya, semua peserta diharapkan menjunjung tinggi sportifitas, karena yang hadir hari ini adalah mahasiswa yang berprestasi di bidang olahraga.
Terakhir, Pj Wali Kota Lhokseumawe, Dr Imran menyampaikan, acara ini merupakan tonggak bersejarah dalam kalender olahraga daerah Aceh. Kota Lhokseumawe saat ini sangat membuka ruang untuk menjadi tuan rumah kegiatan baik skala provinsi maupun skala nasional.
“POMDA Aceh 2023 bukan hanya sebuah kompetisi olahraga, tetapi juga wadah untuk memupuk semangat persaudaraan dan persatuan di antara mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Aceh,” sebut Imran.
Disebutkan Imran, POMDA Aceh 2023 adalah momentum di mana para pemuda Aceh memiliki kesempatan untuk mengejar impian mereka, mengukir prestasi, dan menciptakan sejarah dalam dunia olahraga. Oleh karena itu ia memberikan apresiasi penghargaan tinggi kepada Universitas Malikussaleh yang dengan bangga menjadi tuan rumah tahun ini.
“POMDA Aceh 2023 juga merupakan langkah awal yang signifikan untuk bersaing di panggung nasional. Saya berpesan kepada seluruh wasit, juri, ofisial, atlet, dan kontingen peserta POMDA Aceh 2023 untuk menjunjung tinggi sportivitas dan berkompetisi secara jujur. Kami juga berharap agar semua peserta dan official merasa di rumah saat berada di Kota Lhokseumawe,” tutupnya.
Sponsor dalam kegiatan ini adalah Bank Aceh Syariah, PT Perta Arun Gas (PAG), Bank Syariah Indonesia (BSI), Pertamina, PT Pembangunan Lhokseumawe, Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN), dan sejumlah stakeholder lainnya.(*)