Namun, operasi “Meron”, mengingat peran penting pangkalan tersebut, merupakan operasi yang paling signifikan sejauh ini.
Sebelumnya hari ini, media Israel mengatakan Sekretaris Jenderal Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah telah mengejar tujuan sejak awal perang, yaitu untuk “membutakan sistem Israel di wilayah utara.”
Mengomentari operasi tersebut, seorang analis Israel untuk Channel 14 menyoroti bahwa pendudukan sengaja menyembunyikan tingkat kerusakan yang terjadi pada sistem intelijen di pangkalan sensitif tersebut kemarin.
Sementara itu, Walla Israel! Situs web berita menggambarkan operasi Perlawanan hanya sebagai sebuah "cuplikan" tentang apa yang akan terjadi jika "ancaman multidimensi" partai tersebut meluas.(*)