Karena itu, Golkar berpotensi menduduki kursi unsur pimpinan DPRK Aceh Utara (Wakil Ketua II) untuk masa jabatan 2024-2029.
Laporan Jafaruddin I Aceh Utara
SERAMBINEWS.COM,LHOKSUKON – Partai Golongan Karya (Golkar) menjadi salah satu partai politik yang mampu menambah perolehan kursi di DPRK Aceh Utara pada Pemilu 2024.
Sehingga Golkar menjadi partai yang memperoleh kursi terbanyak ketiga di DPRK pada pemilu 2024.
Karena itu, Golkar berpotensi menduduki kursi unsur pimpinan DPRK Aceh Utara (Wakil Ketua II) untuk masa jabatan 2024-2029.
Sedangkan Wakil Ketua I diperkirakan diduduki Partai Adil Sejahtera (PAS).
Golkar dalam pemilu 2024 mendapat empat kursi.
Jumlah tersebut meningkat satu kursi dibandingkan dengan Pemilu 2019 lalu, yaitu tiga kursi.
Masing-masing kursi diperoleh Golkar, pertama di dapil 2.
Golkar bersama enam caleg di dapil 2 berhasil memperoleh suara total 4.268. Caleg yang mendapat suara badan terbanyak Drs As’adi yaitu 3.141 suara.
Dapil 2 meliputi empat kecamatan yaitu Matangkuli, Tanah Luas, Paya Bakong, Nibong dan Pirak Timu dengan jumlah caleg yang memperebutkan 6 kursi mencapai 90 orang dari 18 partai.
Sedangkan enam partai lagi tidak memiliki caleg di dapil tersebut.
Dapil ini memiliki 273 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar dalam 188 desa dengan Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) 55.416 (27.175 pemilih laki-laki dan 28.241 pemilih perempuan).
Baca juga: PA Peraih Suara Terbanyak di Dapil 1 Pileg DPRA, Disusul Golkar dan PKB, Ini Rincian Lengkapnya
Kursi selanjutnya diperoleh Golkar di Dapil 3.
Dapil 3 meliputi tujuh kecamatan yaitu Kuta Makmur, Syamtalira Bayu, Nisam, Simpang Keuramat, Geureudong Pase, Banda Baro, Nisam Antara.
Jumlah caleg mencapai 108 orang dari 15 partai memperebutkan 8 kursi.
Sedangkan sembilan partai lainnya tidak memiliki caleg di dapil tersebut.
Dapil 3 memiliki 335 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar dalam 148 desa dengan Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) 75.024 (36.703 pemilih laki-laki dan 38.321 pemilih perempuan).
Partai Golkar bersama delapan caleg berhasil memperoleh total suara 5,938 dengan caleg perolehan suara badan terbanyak H Saifuddin yaitu 2.317 suara.
Golkar juga memperoleh satu kursi di Dapil 4.
Dapil ini yang meliputi Dewantara, Muara Batu dan Sawang dengan jumlah caleg yang memperebutkan 8 kursi mencapai 104 orang dari 15 partai.
Sedangkan sembilan partai lagi tidak memiliki caleg di dapil tersebut.
Baca juga: Tak Dapat Kursi, PPP Tersingkir dari DPRK Aceh Utara pada Pemilu 2024
Dapil 4 memiliki 334 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar dalam 78 desa dengan Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) 79.230 (38.509 pemilih laki-laki dan 40.721 pemilih perempuan).
Partai Golkar mendapat total perolehan 5.867 suara yang diraih.
Caleg yang mendapat suara badan terbanyak Abuzar ST yaitu 2.262 suara.
Kemudian di dapil Golkar juga mendapat satu kursi. Dapil 6 meliputi Baktiya, Seunuddon, Tanah Jambo Aye, dan Baktiya Barat dengan jumlah caleg yang memperebutkan 9 kursi mencapai 132 orang dari 16 partai.
Sedangkan delapan partai lagi tidak memiliki caleg di dapil tersebut.
Dapil ini memiliki 388 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar dalam 163 desa dengan Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) 89.843 (44.116 pemilih laki-laki dan 45.727 pemilih perempuan).
Partai Golkar mendapat total perolehan suara 9.259 dengan caleg perolehan suara badan terbanyak Zulkifli SE (Toke Dun) yaitu 4,260 suara.
Dari empat kursi yang diperoleh Golkar di Aceh Utara, dua diantaranya disumbangkan dari caleg baru yaitu Abuzar dan Zulkifli Toke Dun.
Sedangkan Drs As’Adi dan Saifuddin adalah anggota DPRK Aceh Utara 2019-2024.(*)
Baca juga: Demokrat Raih Suara Tertinggi untuk Dapil 10 DPRA di Nagan Raya, Disusul PA dan Golkar