Laporan Riski Bintang | Aceh Jaya

SERAMBINEWS.COM, CALANG - Tim gabungan yang terdiri Basarnas Meulaboh, BPBK Aceh Jaya, Tim SAR Pelabuhan Calang, personel TNI/Polri, dan dibantu masyarakat setempat berhasil mengevakuasi dua jasad diduga pengungsi Rohingnya yang mengapung di laut Aceh Jaya.

Kedua jasad manusia yang telah dievakuasi itu saat ini sudah berada di kamar jenazah RSUD Teuku Umar, Calang.

Sekda Aceh Jaya, T Reza Fahlevi menyebutkan, jika pihaknya belum dapat memastikan jika apakah benar kedua jasad tersebut merupakan etnis Rohingya yang beberapa waktu lalu terdampar di Aceh Barat.

"Jasadnya sudah membusuk, sulit untuk kita ketahui,” kata Sekda.

“Hanya saja, besar kemungkinan itu memang etnis Rohingya yang terdampar di laut Aceh Barat beberapa waktu lalu," ucapnya.

"Kita mengimbau juga bagi siapa pun yang merasa ada kehilangan keluarga untuk dapat ke Aceh Jaya," sebutnya.

Selain itu, pihak UNHCR sendiri yang dihubungi Pemkab Aceh Jaya menyebutkan akan menyambangi Aceh Jaya untuk melihat jasad yang ditemukan apakah benar merupakan warga etnis Rohingya.

Hanya saja, Sekda menyebutkan, jika sampai sore hari belum ada satu pun pihak UNHCR yang datang ke Aceh Jaya.

Hal itu juga menyulitkan Pemkab Aceh Jaya untuk menentukan proses selanjutnya terhadap jasad yang ditemukan ini.

Di sisi lain, Sekda Aceh Jaya menyebutkan, jika jasad yang mengapung di laut Aceh Jaya lebih dari tiga orang, sebagaimana yang dilaporkan awal oleh masyarakat.

Menurutnya, berdasarkan keterangan dari para nelayan, ada sebanyak delapan jasad yang mengapung di laut Aceh Jaya.

Yang mana ke delapan jasad itu sudah dilihat oleh nelayan setempat.

"Total jasad diperkirakan itu 15 orang, sesuai data yang hilang dari kelompok Rohingya di Aceh Barat. Hanya saja yang sudah ditemukan titik keberadaan jasad itu ada 8," sebutnya.

"Dari total 8 jasad, dua di antaranya sudah dievakuasi ke RSUD Teuku Umar,” ujar dia.

“6 lagi sedang proses penyisiran atau Tim SAR sedang ke lokasi yang disampaikan oleh nelayan," sambung Reza.

Keenam jasad yang mengapung di laut Aceh Jaya iti sendiri juga diketahui berada pada jarak 6 mil dari bibir pantai.(*)