Baca juga: Polisi Temukan 2 Pistol serta Dua Butir Peluru Tajam Saat Geledah Rumah Koboi Jalanan di Mampang
"Saya waktu itu masih Kanit, dia kami angkat Katim, kemudian saya Kapolsek dia jadi Kanit Reskrim, jadi tau persis kesehariannya," ungkapnya.
AKP (Purn) Hilal Subhi mengenal Aiptu FN sebagai polisi yang loyal selama 5 tahun berdinas bersamanya.
"Orangnya baik kemudian loyalitas tinggi. Setiap kali berdinas selalu berpegang dengan SOP kepolisian, baik di lapangan maupun saat berada di kantor," tuturnya.
Ia tidak mengetahui alasan Aiptu FN melakukan penembakan serta penusukan kepada dua warga.
"Jadi orang bukan tempramen tinggi tidak, kalau tempramen pasti sudah kena masalah selama jadi kanit, lama juga, tapi ini kan tidak," pungkasnya.
Baca juga: Istri Selingkuh dan Berzina dengan Berondong Bulan Puasa, Digerebek dan Diarak Warga ke Balai Desa
Baca juga: Pendaftaran CPNS Segera Dibuka, Berikut Link Resmi dan Cara Log In dan Isi Data di sscasn.bkn.go.id
Baca juga: Sosok Warga yang Disiksa Prajurit TNI di Papua Terungkap, Kapuspen TNI: Anggota KKB Definus Kogoya
Sebagian artikel telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Cerita Istri Aiptu FN Saat Suaminya Tembak Debt Collector, Sebut Kunci Dirampas, Anak-Anaknya Trauma