Makanan yang dimakan dapat memiliki pengaruh kuat pada kadar LDL.
Dalam sebuah studi tahun 2018 terhadap 60 orang dengan hiperlipidemia, 30 orang yang menerima 5 gram bubuk jahe setiap hari mengalami penurunan kadar kolesterol LDL (buruk) sebesar 17,4 persen selama periode 3 bulan.
Baca juga: Cara Mudah Menurunkan Kolesterol ala dr Zaidul Akbar, Cukup Makan Kacang Ini
3. Obat mual
Manfaat jahe lainnya, termasuk manfaat jahe merah, dapat membantu meredakan mual dan muntah.
Selain itu, bahan dapur ini juga dapat membantu mual terkait kemoterapi, termasuk mual bagi para ibu hamil di pagi hari.
Menurut sebuah penelitian yang melibatkan total 1.278 wanita hamil, 1,1 sampai 1,5 gram jahe dapat secara signifikan mengurangi gejala mual.
Meskipun jahe dianggap aman, bicarakan dengan dokter sebelum meminumnya dalam jumlah besar, apalagi jika seseorang sedang dalam keadaan hamil.
Wanita hamil yang mendekati masa persalinan atau yang pernah mengalami keguguran disarankan untuk menghindari bahan dapur ini.
4. Menurunkan berat badan
Jahe dapat berperan dalam penurunan berat badan, hal ini sudah dibuktikan dalam penelitian yang dilakukan pada manusia dan hewan.
Manfaat jahe untuk kesehatan secara signifikan mengurangi berat badan, dan mengurangi rasio pinggul pada orang dengan kelebihan berat badan atau obesitas.
Sebuah studi tahun 2016 terhadap 80 wanita dengan obesitas, menemukan bahwa jahe juga dapat membantu menurunkan indeks massa tubuh dan kadar insulin darah.
Kadar insulin darah yang tinggi sering dikaitkan dengan obesitas.
5. Mengurangi nyeri haid
Manfaat jahe bagi kesehatan berikutnya adalah mengurangi rasa nyeri akibat datang bulan.