Serambi Award 2024

Lebih Dekat dengan 'Salsabil', Grup Nasyid Aceh Utara yang Memukau pada Malam Serambi Award 2024

Penulis: Jafaruddin
Editor: Eddy Fitriadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Grup Nasyid Salsabil asal Aceh Utara tampil pada malam puncak penganugerahan Serambi Award 2024, Jumat (31/5/2024), di Gedung AAC Dayan Dawood, Kopelma Darussalam, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh.

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara

SERAMBINEWS.COM,LHOKSUKON  - Lagu “Assalamualaika” mengawali penampilan Grup Nasyid Salsabil pada malam puncak penganugerahan Serambi Award 2024, Jumat (31/5/2024), di Gedung AAC Dayan Dawood, Kopelma Darussalam, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh.

Namun, lagu religi yang dipopulerkan Maher Zain dibawakan grup Nasyid asal Aceh Utara itu tanpa alat musik.

Sofyan Hanafiah vokalis Salsabil tampil memeriahkan agenda tahunan Serambi Indonesia dengan acapella (jenis musik dengan teknik bernyanyi secara berkelompok tanpa diiringi alat musik lainnya) dengan Medley (gabungan dua lagu), Terajana dan Bujangan.

Medley Terajana dan Bujangan yang dipopulerkan Rhoma Irama, dibawakan Sofyan yang juga penggerak nasyid Salsabil dengan lima personel lainnya.

Sofyan Hanafiah selain vokalis, saat ini mengelola Home Studio, di tempat tinggalnya Desa Tambon Baroh Kecamatan Dewantara, Aceh Utara.

Kemudian, Riski Nanda (bigboss) asal Desa Bangka Jaya Kecamatan Dewantara. Muntasir asal Desa Tambon Baroh (bass). Muksin dan Saiful Bahri asal Tamboh Baroh (ritem gitar).

Lalu Fitriadi asal Desa Meunasah Mesjid Cunda Kecamatan Muara Dua Lhokseumawe (perkusi) dan Mukhlisuddin asal Desa Tambon Baroh (ritem).

Pun minus Mulzamzami asal Tambon Baroh (Hi-hat), tapi Salsabil tampil cukup baik di hadapan para tamu yang didominasi Pj Kepala Daerah di Aceh.  Penampilan Salsabil di Gedung Dayan Dawood dalam acara Acara Anugerah Serambi Award Tahun 2024 merupakan kedua kalinya.

Pertama kali Salsabil tampil di tempat tersebut bersama dengan personel generasi pertama pada tahun 2005.

Saat itu Salsabil berkolaborasi dengan Raihan grup nasyid terkenal asal Malaysia. Salsabil terbentuk pada tahun 2004 oleh beberapa pemuda yang aktif dalam grup salawatan di Masjid Bujang Salim Krueng Geukueh Kecamatan Dewantara, Aceh Utara. Mereka adalah Muklisuddin, Sofyan Hanafiah, Teuku Maimun dan T Othman Trumay.

Dalam perjalanan kariernya Salsabil pernah meraih juara tiga pada acara Q Akademi yang digelar Indosiar pada tahun 2015.

“Salsabil identik dengan salawat, makanya penampilan kami meskipun waktunya sempit selain lagu dangdut, kami bawakan lagu salawat supaya tidak hilang identitas Salsabil,” ujar Sofyan, yang juga guru balai pengajian.

Malam anugerah Serambi Awards dihadiri Pj Gubernur Aceh Bustami, Forkopimda Aceh, Pemimpin Umum Serambi Indonesia H Sjamsul Kahar, CEO Tribun Network Dahlan Dahi.

Dalam kegiatan itu, 66 instansi pemerintah, swasta, badan usaha, perbankan dan lembaga pendidikan di Aceh menerima Serambi Awards.

Halaman
12

Berita Terkini